Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sinetron Tukang Ojek Pengkolan Tamat, Furry Setya: TOP Berhasil Bikin Nama Saya Dikenal

Kompas.com - 15/05/2023, 21:32 WIB
Revi C. Rantung,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) resmi tamat setelah delapan tahun tayang di RCTI.

Adapun Tukang Ojek Pengkolan (TOP) memiliki 3.522 episode.

Salah satu pemeran TOP, Furry Setya, menyebut sinetron komedi ini banyak memberikannya pembelajaran.

Baca juga: Sinetron Tukang Ojek Pengkolan Tamat Setelah Tayang Perdana Sejak 2015

“TOP memberikan pengalaman yang luar biasa di dunia seni peran, banyak hal yang saya dapat bukan hanya dari segi materi finansial, tapi yang sangat berharga bagi saya adalah pengalaman di dunia seni peran,” kata Furry Setya kepada Kompas.com via pesan, Senin (15/5/2023).

Menurut Furry, sinetron TOP melambungkan namanya sebagai salah satu artis peran.

“TOP yang berhasil membuat nama saya dikenal banyak orang,” ucap Furry.

Meski TOP telah tamat, Furry bakal terus berkarya di industri hiburan Tanah Air.

“Sekarang yang menjadi PR bukanlah bagaimana saya bertahan pada romantisme Tukang Ojek Pengkolan yang sudah menjadikan nama saya dikenal luas, tapi bagaimana saya bisa terus eksis di dunia seni peran di tengah banyaknya persaingan di dunia entertaintment,” tutur Furry.

Baca juga: Profil dan Biodata Furry Setya Raharja, Pemeran Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan

Terakhir, Furry turut berterima kasih kepada para penonton setia Tukang Ojek Pengkolan serta jajaran yang terlibat dalam sinetron tersebut.

“Saya juga berterima kasih kepada para penonton setia sinetron Tukang Ojek Pengkolan, RCTI, sutradara TOP dan Mas Aris Nugraha yang sudah memberikan kesempatan kepada saya,” ungkap Furry.

Untuk diketahui, Tukang Ojek Pengkolan merupakan salah satu sinetron unggulan RCTI.

Sinetron komedi tersebut ditayangkan perdana pada 25 April 2015.

Baca juga: Belajar Makna Patah Hati dari Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan

Tukang Ojek Pengkolan adalah sinetron yang mengisahkan seorang pria bernama Rojak yang bekerja sebagai tukang ojek kampung di daerah Rawa Bebek yang berada di belakang gedung-gedung perkantoran Jakarta.

Rojak bekerja sebagai tukang ojek bersama dua rekannya, Purnomo, yang berasal dari Semarang dan Sutisna yang aslinya dari Bandung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com