JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah produksi Dee Company sudah memulai produksi film horor Siksa Neraka.
Film ini merupakan adaptasi dari komik berjudul sama karya MB Rahimsyah .
Demi visual yang matang, Dee Company siap menggelontorkan dana hingga Rp 5 miliar.
Dana tersebut digunakan hanya untuk keperluan Computer-Generated Imagery atau CGI.
Baca juga: 5 Film Indonesia Adaptasi Komik, Ada Gundala hingga Siksa Neraka
"Dari awal April kami sudah mempersiapkan CGI. Tak main-main, untuk CGI saja kami keluarkan dana Rp 5 miliar," kata Dheeraj Kalwani selaku produser dalam keterangan pers tertulis, Jumat (12/5/2023).
Komik Siksa Neraka menceritakan tentang kisah menyeramkan yang ditemui di neraka lengkap dengan gambar mengerikan yang menampilkan manusia yang sedang disiksa.
Film ini akan disutradarai oleh Anggy Umbara dengan skenario karya Lele Laila.
Baca juga: Segera Digarap, Film Horor Paku Tanah Jawa Angkat Kisah Urban Legend Pesugihan
Anggy Umbara membeberkan alasan Siksa Neraka membutuhkan dana besar dalam sektor CGI.
Ia ingin menampilkan segala elemen penggambaran siksa neraka dengan bantuan CGI karena tak mungkin dilakukan secara langsung.
"Mulai dari api nerakanya, lava yang menyala, karang-karang bebatuan, dan berbagai penyiksaan di dalam neraka yang tidak mungkin dilakukan secara live syuting. Makanya kita butuh waktu lama dan biaya tinggi untuk CGI," kata Anggy.
Film Siksa Neraka sudah memulai proses syutingnya sejak 11 Mei 2023 dengan daftar pemain Ariyo Wahab, Astri Nurdin, Slamet Rahardjo, Kiesha Alvaro, Ratu Sofya, Rizky Fachrel, dan Nayla D. Purnama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.