KOMPAS.com- Aktris cilik Malaysia, Puteri Rafasya perlahan bisa kembali mengambil beberapa langkah sendiri menyusul sebuah insiden prank yang berakibat fatal.
Semua berawal pada 22 Februari 2023, Puteri yang berusia 12 tahun akan duduk di sebuah kursi selama latihan ketika anak lain menarik kursinya.
Puteri jatuh dan mendarat di kaki logam tripod. Dia mengalami patah tulang pinggul.
Akibat kejadian itu dia mengalami mati rasa di bagian tubuh bawah karena sistem saraf yang tidak berfungsi. Dia juga tidak bisa berjalan.
Karena kondisinya itu selama beberapa waktu Puteri harus menggunakan kursi roda, memakai popok.
Baca juga: Puteri Rafasya Sempat Lumpuh akibat Prank, Ibunda Siap Tempuh Jalur Hukum
Laporan mengatakan pelaku yang menarik kursinya adalah berkaitan dengan lawan main Puteri dan tidak seharusnya berada di lokasi syuting.
Setelah beberapa minggu menjalani pengobatan, kondisi Puteri semakin membaik.
Seperti dibagikan ibu Puteri, Fatin Aliza Salmi. Dalam unggahan di akun Instagramnya pada Minggu, Puteri terlihat berjalan pelan dengan bantuan alat bantu berjalan sambil berpegangan pada pagar.
Menurut keterangan yang diunggah oleh ibunya, Puteri mulai berjalan pada 17 Maret 2023– delapan hari setelah dirawat di Rumah Sakit Tunku Azizah, dan 25 hari sejak dia terluka.
Fatin menambahkan bahwa Puteri telah menjalani fisioterapi dan sekarang rasa sakitnya berkurang.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.