Tak Mau Tegur Ahmad Dhani meskipun Papasan, Maia Estianty: Kita Enggak Cocok Aja

JAKARTA, KOMPAS.com- Musisi Maia Estianty mengaku tak mau menyapa mantan suaminya, Ahmad Dhani, walaupun mereka bertemu langsung dan berada di satu ruangan. 

Maia yang bercerai dari Ahmad Dhani sejak tahun 2008 itu tegas mengatakan tak mau menegur Ahmad Dhani sekalipun mereka berpapasan.

"Kalau ketemu papasan satu ruangan sama mas Dhani lo say hi dong bun?" tanya Melaney Ricardo dikutip dari YouTube Melaney Ricardo.

"Enggak," jawab Maia singkat.

Melaney kembali menegaskan jawaban dari Maia dengan menanyakan kembali jawaban tersebut.

"Eggak say hi? At all?" tanya Melaney.

Baca juga: Fuji Dijodohkan dengan El Rumi, Kriteria Calon Menantu Maia Estianty Kembali Disorot

"At all," jawab Maia tanpa pikir panjang.

Mendengar jawaban dari Maia Estianty, Melaney kemudian bertanya kemungkinan keduanya menjalin komunikasi sebagai orangtua dari Al, El dan Dul.

Namun lagi-lagi Maia mengatakan bahwa dirinya dan Dhani memang tak cocok bahkan untuk berbicara tentang anak.

"Kalian enggak pasangan lagi, tapi kalian orangtua untuk tiga anak ini. Biasanya orangtua yang bercerai tetap ada obrolan seputar anak," ujar Melaney.

"Enggak cocok sih kita, ya," kata Maia singkat.

Karena itu dia dan Ahmadh Dhani juga tak pernah berkomunikasi sekalipun itu soal anak.

Baca juga: Tetap Diam Saat Disenggol Pinkan Mambo, Maia Estianty: Gue Tahu Karakter Mantan Gue Itu

"Kalau misalnya memutuskan something yang berhubungan dengan Al, El Dul?" tanya Melaney lagi.

"Udah masing-masing aja, anak-anak juga udah gede ini kan," ucap Maia.

Maia bahkan tak ingat lagi kapan terakhir kali berkomunikasi dengan Ahmad Dhani.

"Udah lama enggak (komunikasi). Karena kita enggak cocok aja udah," ujar Maia tegas.

"Udah masa lalu sih, cuma ada sifat yang mungkin kita enggak match aja," lanjut Maia.

Meskipun tak berkomunikasi dengan Ahmad Dhani, Maia tetap mewajibkan anak-anak mereka untuk menghormati kedua orangtua.

"Itu wajib, harus. Lo harus respect ke orangtuamu, itu kewajiban," ucap Maia.

Maia mengajarkan pada ketiga anaknya, seburuk apapun orangtua, harus tetap mereka hormati.

"Aku bilang 'apapun yang terjadi pada ayah bundamu, kegesrekan-kegesrekan kita, ya kamu harus terima, kalau itu adalah orangtuamu,'" ujar Maia.

"Mau segimanapun eneg, that's your parents. Sama kalau kita balik, kamu mau geblek kayak gimana, kita menerima kamu sebagai anak kita," lanjut Maia.