Kronologi Meninggalnya Anak Aji Yusman dalam Kandungan Istri, Jenazah Baru Keluar di Hari Kedelapan

JAKARTA, KOMPAS.com- Kisah aktor Aji Yusman yang tak punya biaya untuk operasi caesar istrinya hingga terpaksa membiarkan jenazah anak mereka ada di dalam kandungan istri selama lebih dari enam hari, viral di media sosial.

Aktor yang dikenal lewat perannya dalam sinetron Inikah Rasanya yang juga dibintangi Alyssa Soebandono itu menceritakan awal kejadian tersebut menimpa mereka dan istrinya yang mengalami eklampsia.

Punya pengalaman dengan anak ketiga yang baru lahir setahun sebelumnya dengan kondisi serupa, Aji dan istri awalnya santai mengetahui bayi dalam kandungan tak bergerak.

"Di kehamilan sebelumnya, ketika 1-2 hari tidak ada pergerakan dalam perut, kami selaku ayah dan ibu 'oh ini mungkin kayak kemarin,'" kata Aji dikutip dari YouTube Curhat Bang Denny Sumargo.

Baca juga: Jenazah Anak dalam Kandungan Istri Keluar Sendiri Setelah 8 Hari, Aji Yusman: Kayak Bentuk Paket

Tapi anak ketiga mereka saat itu bergerak di hari ketiga, sementara pada anak keempat ini tidak.

"Ada flek yang keluar, kita enggak terlalu worry, sebelumnya juga pernah keluar flek, anak ketiga," ucap Aji.

"Tapi ini dibarengi kontraksi yang begitu hebat, sampai nangis, ngeringkuk kayak usus buntu," tuturnya.

Mulai curiga ada yang tidak beres dalam kandungannya, mereka dengan keterbatasan uang yang dimiliki akhirnya pergi ke klinik.

"Hampir 10 menit dicek, USG atas bawah, kiri, kanan, puter-puter, akhirnya kesimpulan kok tidak bisa menemukan denyut jantung ya," kata Aji.

Baca juga: Dicibir gara-gara Minta Donasi Online untuk Biaya Caesar Istri, Aji Yusman Ungkap Alasan Tak Pakai Asuransi

"Kemudian disenter bagian kepalanya, 'ini bagian ketika seseorang wafat atau meninggal, pembengkakan yang ada di otak seperti ini, membesar,' itu asumsi dokter, 70 persen yakin, makanya dia langsung 'Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, udah enggak ada," ucapnya.

Walaupun terpukul mendengar hal itu, Aji berusaha terlihat kuat demi istrinya.

Terlebih istrinya sampai bergetar badannya dan pingsan setelah mengetahui hal itu.

"Di tes tensi 225, dites kedua 228, gue bilang stop lah dok, udah cukup ini mengkhawatirkanku," kata Aji.

Berunding dengan dokter, Aji mendapati satu-satunya jalan saat itu operasi caesar untuk mengeluarkan jenazah putrinya.

Namun karena tak ada biaya, akhirnya Aji meminta kelonggaran waktu hingga tiga hari pada dokter.

Baca juga: Anak Meninggal sampai Enam Hari Masih dalam Kandungan Istrinya, Aktor Aji Yusman Ungkap Tak Punya Biaya Operasi

Dokter yang terpaksa, akhirnya mencoba membantu mengurangi rasa sakit istri Aji dengan obat-obatan.

"Sampai si dokter tersebut bilang, 'bang ketika obat ini habis, aku enggak bisa memberikan yang kedua kali, karena itu mungkin sudah the golden time, mampu enggak mampu, bisa enggak bisa harus dilakukan caesar,'" ujar Aji menirukan ucapan dokter.

Saat itu Aji diberitahu oleh dokter tersebut, membiarkan bayi yang sudah meninggal dalam kandungan, semakin lama akan membahayakan kondisi istrinya.

Dokter juga memberi gambaran seperti apa jenazah putrinya nanti saat dikeluarkan berdasar hitungan keterlambatan hari keluar.

"Bang persiapkan mental, karena abang enggak tahu bisa mempunyai kemampuan mengeluarkan jenazah anak abang seperti apa," kata Aji.

Baca juga: Aji Yusman Ceritakan Cobaan Beruntun Keluarga yang Menguras Hartanya

"Dikasih, disuruh baca, sekian jam bentuknya akan seperti ini, lewat tiga hari bentuknya akan seperti ini, lewat lima hari seperti ini," lanjutnya.

Tak juga mendapat bantuan meskipun telah berusaha meminjam dari orang terdekat, hingga akhirnya membuka donasi, Aji tiba-tiba dihubungi seorang saudara yang mengatakan akan membantu memasukkan istri Aji ke salah satu rumah sakit di Jakarta.

"Setengah empat sore kita sampai (rumah sakit), gue enggak ketemu dokter Obgyn sampai jam 05.00 pagi besoknya, itu hanya bidan dan timnya," ujar Aji.

"Setengah enam (istri) mengeluarkan gerakan seperti orang mau melahirkan (bernapas dan mengejan), 'yank kamu kenapa?' 'Yank kayak mau lahir ini.' Begitu dicek udah pembukaan empat bro," lanjutnya.

Aji menceritakan seperti apa kondisi jenazah putrinya itu saat keluar secara normal.

"Setengah tujuh keluar, kayak bentuk paket, Masya Allah rapi, enggak bau, enggak ada darah muncrat bagaimana, kayak paket," tutur Aji.

"Di dalam ketuban dan ketubannya enggak pecah, kayak dikeluarin 'plek', bahkan istri enggak tahu itu keluar jenazah anak kami. (Usia) masuk ke tujuh," sambungnya.

Kondisi fisik jenazah putrinya yang masuk usia tujuh bulan itu juga tampak lengkap.

"Lengkap, enggak ada yang kurang, jari kanan kiri lima, kaki kanan kiri lima, telinga lengkap, mata sudah melek, hidung mancung, kulitnya pun seger," kata Aji.