Happy Asmara Akui Sudah Putus dari Denny Caknan dan Ungkap Alasannya

JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi dangdut Happy Asmara membenarkan dirinya dan Denny Caknan sudah resmi putus. Keduanya putus setelah sudah menjalin hubungan selama tiga tahun.

Berbincang dengan Melaney Ricardo, Happy mengungkap alasan ia dan Denny akhirnya putus. Happy mengatakan, ia dan Denny putus karena kesibukan masing-masing.

“Menurut aku mission complete. Kita kan putusnya enggak karena bertengkar karena kita menurut Happy kita punya kesibukan masing-masing. Aku jarang hubungi Mas Denny sewaktu-waktu dan kebalikannya,” kata Happy dikutip Kompas.com dari kanal YouTube Melaney Ricardo, Selasa (29/11/2022).

Baca juga: Cara Happy Asmara Lestarikan Budaya Lokal Sejak Kecil

Happy mengatakan, karena kesibukan membuat ia dan Denny kurang komunikasi.

“Pas aku ada, Mas Denny enggak ada, pas Mas Denny ada, aku enggak ada. Jadi kita komunikasi jadi kurang dan jarang. Mas Denny pengin ditemenin gitu terus kalau Happy enggak bisa nemenin. Tapi Happy juga mau diteminin jadi berat mana nih,” lanjut Happy.

Happy menepis anggapan bahwa ia putus karena lebih memilih kariernya yang kini tengah naik daun.

Baca juga: Profil dan Biodata Happy Asmara: Umur, Pacar, dan Domisili

Sebab sebelumnya, ia dan Denny sempat membincangkan siapa yang akan pensiun dari dunia hiburan ketika keduanya akan menikah.

Bahkan, Happy mengaku rela melakukannya apabila itu adalah perintah suaminya.

“Ah enggak sih kalau udah menikah. Sebenarnya kita sudah pernah ngomongin tentang itu, misal nanti kita menikah, kamu atau aku, bilang gitu Mas Denny, kan, tanya kayak gitu. Terus, aku bilang, aku aja, aku bersedia untuk menutup semuanya. Intinya, demi suami, apa yang enggak,” ucap Happy

Happy mengaku masih sayang dengan Denny walau keduanya sudah putus.

“Dulu sebelum-sebelumnyanya mas Denny yang memutuskan hubungan. Yang terakhir ini Happy. Seorang wanita gengsi mau ngajak balikan kita sebagai cewek kita tahan-tahan,” kata Happy.

“Mungkin ada beberapa nge-DM, boleh enggak apa-apa (ngajak balikan) kalau namanya cinta, sayang-sayang tapi itu tidak berlaku di aku. Tetap harga diri di wanita itu nomor satu supaya bisa dihargai oleh laki-laki,” tutur Happy.