Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami OCD, Aliando Syarief Ungkap Awalnya karena Jadi Korban Kriminal

Kompas.com - 28/08/2022, 12:52 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Bintang sinetron Ganteng-Ganteng Serigala, Aliando Syarief ungkap awal mula dirinya mengalami OCD (Obsessive Compulsive Disorder).

Aliando yang sudah terus terang soal kondisinya sejak awal tahun 2022 itu menceritakan pada sahabatnya, Ricky Cuaca tentang hal yang sebenarnya dia alami.

Diakui Aliando, keputusannya menghilang dari depan layar saat itu bukan hanya disebabkan dirinya mengalami OCD, melainkan karena ada persoalan lain.

"Jujur, bukan karena penyakit OCD gue menghilang, OCD hanyalah dampak dari masalah ini," kata Aliando dikutip dari YouTube Ricky Cuaca.

Baca juga: Alami OCD Ekstrem, Aliando Syarief: Gue Enggak Bisa makan

"Ini kriminalitas, jadi ada kasus kriminal yang terjadi di rumah gue, habis itu terkena lah gue OCD," imbuhnya.

Enggan menjelaskan secara rinci kasus kriminal yang dialami, Aliando hanya menceritakan bahwa dia saat itu seperti mengalami kekerasan domestik.

"Dia sekarang megang, ada salah satu akun konten gue, dia yang megang, yang nonton banyak," ujar Aliando.

Baca juga: Idap OCD, Ini Adegan Janggal Aliando Syarief di Sinetron Keajaiban Cinta

"Kalau bisa dibilang, kasus gue ini hampir ada namanya domestic abuse, kayak gue dipaksa untuk bekerja, menduiti mereka, kalau enggak, gue disiksa," sambungnya.

Ricky kemudian bertanya tentang pihak yang dimaksud adalah manajemen.

"Semacam manajemen?" tanya Ricky.

"Iya," jawab Aliando.

Meskipun mengalami hal tersebut, Aliando tak bisa lapor pada polisi karena tidak adanya bukti.

"Enggak (lapor), karena enggak ada bukti. Manipulasinya lebih ke psikis, aku kan dijahatin, ada yang namanya emotional abuse, di sana abuse-nya kena ke dalam mental gue," ujar Aliando.

Selain itu, orang yang dimaksud Aliando juga sempat memutar balikkan fakta, membuat Aliando berpikir bahwa kondisi yang dialaminya saat itu karena keluarga.

"Orang kriminal ini menyuruh gue menyerang keluarga gue sendiri, bahwa mereka lah yang membuat gue jadi seperti ini," kata Aliando.

"Jadi orang ini mau sembunyi tangan dari apa yang dia lakukan dan mengubah emosi gue untuk kesel dengan orang-orang disamping gue," lanjutnya.

Atas kejadian tersebut, Aliando yang mulai sadar akhirnya memilih pergi meninggalkan orang itu.

Aliando tak menyalahkan siapapun, karena diterimanya orang itu sebagai karyawan juga atas sepengetahuannya.

"Gue salah juga, sedeng mau terima orang begitu," kata Aliando.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com