Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sadar Kondisi Tubuh, Ruben Onsu Akui Sempat Takut Tidur Usai Terbangun

Kompas.com - 27/07/2022, 11:33 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Presenter Ruben Onsu ungkap alasan dirinya hampir selalu memilih tidak tidur setelah terbangun karena takut tidak bisa bangun lagi.

Kebiasaan Ruben itu awalnya diungkap oleh Irfan Hakim

Sebagai teman kerja, Irfan sering menyadari bahwa rekannya itu selalu bangun pagi hari, di mana ternyata itu karena Ruben tidak tidur lagi setelah terbangun.

"Lo ngomong 'tiap malem gue tidur, minum banyak dan di tengah tidur gue selalu bangun untuk ke kamar mandi' dan setiap lo bangun, lo enggak mau tidur lagi, karena lo takut enggak bangun lagi?," tanya Irfan dikutip dari YouTube MOP Channel.

Baca juga: Berobat ke Singapura, Ruben Onsu Ungkap Alami Penyempitan Sumsum Tulang Belakang

"Iya. Gue selalu takut," kata Ruben.

Walaupun banyak orang menasihatinya untuk tidak takut menghadapi kematian, tapi sebagai manusia biasa, Ruben tetap memiliki rasa ketakutan itu. Terlebih saat dia sadar seperti apa kondisi tubuhnya.

"Mungkin banyak orang 'lo jangan takut', tapi kan yang tahu badan kita tuh kita (sendiri)," ucap Ruben.

"Jadi gue berusaha blek aja tidur, jadi begitu kebangun, gue enggak mau tidur lagi, takut. Gue punya rasa takut itu," imbuhnya.

Menurutnya apa yang dirasakan itu sebagai hal yang wajar, sebagai manusia biasa, pasti ada waktu di mana mereka tumbang.

Baca juga: Ruben Onsu Menangis Ungkap Kondisi Sekarang, Sempat Hampir Pingsan Saat Pandu Acara

"Ya kita sama kayak manusia lain, sekuat-kuatnya kita, pasti ada tumbangnya, sekuat-kuatnya kita, pasti butuh sandaran," ucap Ruben.

Tapi karena kondisinya itu juga Ruben kini berusaha menjadi orang yang lebih baik dan menjalani hari-harinya sebaik mungkin, menganggap hari itu sebagai hari terakhir untuknya.

Serta bersyukur seandainya bisa melewati satu hari lagi.

"Setiap hari gue selalu melakukan harinya itu adalah hari terakhir buat hidup gue. Jadi gue selalu kasih yang terbaik, gue selalu ngelakuin hal yang terbaik, setiap hari," kata Ruben.

"Kalau besok gue masih dikasih kesempatan lagi, ya terima kasih Tuhan, karena ini hari yang gue harus lebih baik lagi, lebih baik lagi," lanjutnya.

Sambil berkaca-kaca Ruben kemudian mengungkap bahwa kepergiannya ke Singapura beberapa waktu lalu untuk berobat juga merupakan langkah di mana dia akhirnya bisa berdamai dengan kondisinya.

"Kemarin pas berangkat ke Singapura sudah berdamai dengan diri. Mungkin enggak setiap orang punya cerita yang sama," ucap Ruben.

"Jadi di cerita saya ini, saya punya semangat untuk ngelewatin ini. Ketika dengar itu (diagnosis) cuma 'oh iya, oke, apa yang mesti dilakukan,'" ujar Ruben dengan mata berkaca-kaca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com