Ngeri Ngeri Sedap 2,2 Juta Penonton, Boris Bokir: Ekspektasi Kami Hanya 500.000

JAKARTA, KOMPAS.com- Fim Ngeri Ngeri Sedap punya popularitas yang sangat tinggi.

Pasalnya, pada Sabtu (25/6/2022), film garapan sutradara Bene Dion yang tayang sejak 2 Juni lalu tersebut mencapai 2,2 juta penonton. Tepatnya 2.205.942 penonton.

Salah satu pemain Ngeri Ngeri Sedap, Boris Bokir mengatakan, jumlah tersebut di luar dari ekspektasi.

Baca juga: Jawaban Bene Dion soal Kemungkinan Ngeri-Ngeri Sedap Dibuat Jadi Series

Sebab awalnya semua tim hanya berekspektasi film Ngeri Ngeri Sedap ini ditonton 500.000 orang.

"Menurut kacamata produser kami ini sangat tidak sesuai dengan ekspektasi karena ekspektasi kami pada awalnya 500.000. Sederhana aja enggak muluk-muluk waktu itu dengan susunan pemain yang kurang rumus box office kita berharap oke lah kalau ditonton sampai 500 orang," ujar Boris di XXI Blok M Square, Jakarta Selatan, Minggu (26/6/2022).

Boris tak menyangka film Ngeri Ngeri Sedap ini ternyata meledak di pasaran. Bahkan ditonton hingga 2 juta orang. 

Baca juga: Puji Ngeri-Ngeri Sedap, Sandiaga Uno: Film Ini Ada Efek Nano-nanonya

Ia bersyukur ada banyak yang senang dengan film tersebut.

"Eh ternyata sampai 2 juta ya Puji Tuhan banyak yang senang dengan film ini," kata Boris yang disambut ucapan syukur dari para cast lainnya," kata Boris.

Menimpali pernyataan Boris, Indra Jegel berharap film Ngeri Ngeri Sedap bisa sampai 3 juta penonton ke depannya.

Baca juga: Puji Film Ngeri-Ngeri Sedap, Sandiaga Uno: Jadi Sarana Promosi yang Luar Biasa

Namun, di luar dari itu, Indra Jegel tetap bersyukur berapa pun jumlah penonton Ngeri Ngeri Sedap nantinya.

"Tadi kan dibilang 500 cukup, ya kali 6 kali ya 3 juta ya seberapa pun dikasih ini kerja keras dari teman-teman semuanya, tadi nonton lagi aku masih nangis," tutur Indra Jegel.

Indra mensyukuri berapa pun jumlah penonton yang didapat.

"Ini kerja keras kita semua ya terima kasih atas aprsiasi teman-teman semua yang nonton dan bantu mempromokan film ini. Jadi berapa pun angkanya sudah sangat kami syukuri,"