Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marshanda Bicara Firasat Kematian hingga Keyakinan Panjang Umur

Kompas.com - 17/06/2022, 10:17 WIB
Melvina Tionardus,
Tri Susanto Setiawan

Tim Redaksi

"Pokoknya (tidak boleh) menyebut diri tanpa dites psikiater dan kalau perlu psikiaternya lebih dari satu saran aku. Terus sistem dia dalam mendiagnosis itu seperti apa. Itu juga perlu kita pelajari sebagai pasien," kata Marshanda.

Baca juga: Marshanda Sebut Dirinya Pemenang Setelah Lewati Perjalanan Hidup yang Penuh Titik Nadir

Pasien juga harus menceritakan riwayat hidupnya selengkap mungkin. Jika sesuatu yang penting tidak diceritakan maka akan berakibat salah diagnosis.

Salah diagnosis berdampak buruk pada cara pengobatan untuk pasien, yang terkadang dijalani seumur hidup.

Perihal bisa sembuh atau tidak, Marshanda mengatakan semua kembali ke masing-masing pribadi.

Marshanda pun masih berjuang sembuh dengan mulai menurunkan dosis obatnya didampingi psikiater.

Pemenang

Dengan perjalanan hidupnya hingga sekarang, Marshanda menyebut dirinya pemenang.

"Pemenang. Karena aku enggak takut dengan kematian walaupun aku dihadapkan dengan tumor yang bertambah besar sekarang," ujar Marshanda.

Baca juga: Dihantam Banyak Masalah, Marshanda: Aku Enggak Anggap Diriku Malang

Marshanda tak mengelak, orang-orang mengasihaninya terlebih ayahnya pernah dikabarkan menjadi pengemis, kehilangan hak asuh anaknya dari Ben Kasyafani, dan mengalami bipolar disorder.

Sebagai publik figur, Marshanda merasa bisa menjadi contoh nyata pahitnya kehidupan.

"Orang tuh haus sama kenyataan yang fakta. Fakta yang riil. Banyak orang mungkin enggak ngomong aja," kata Marshanda.

Tinggal gratis di ruko OC Kaligis

Tahun 2014 saat tengah proses perceraian dengan Ben Kasyafani, Marshanda mengungkapkan ia pernah dibantu pengacara O.C Kaligis yang memberinya tempat tinggal sementara.

"Aku dikasih tempat (tinggal) gratis sama Om O.C Kaligis. Dia punya ruko, kantornya di lantai dua ada kamar kecil banget," ungkap Marshanda.

Biasanya kamar itu dipakai O.C Kaligis untuk beristirahat saat kerja.

"Dia kasih aku tinggal di situ gratis, tiga bulan," ujarnya.

Kala itu Marshanda tidak memiliki uang dan tak ada tawaran pekerjaan. Ia hanya bisa mendapatkan pemasukan jika ada yang mengundang untuk talkshow.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com