Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/04/2022, 12:28 WIB
Firda Janati,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Produser MD Pictures, Manoj Punjabj, menjelaskan alasannya membuat dua versi film KKN di Desa Penari, yakni versi cut dan un-cut.

Kedua versi tersebut akan tayang secara bersamaan di jadwal yang sama. Keputusan diambil karena film tayang di momen hari raya Idul Fitri.

"Saya mau anak 13 tahun bisa nonton. Keluarga misalkan mau ajakin anaknya daripada tinggal di rumah sendirian. Anak 10 tahun kalau berani nonton film horor juga bisa nonton," kata Manoj Pubjabi saat ditemui di Epicentrum XXI, di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (22/4/2022).

Selain itu, dua versi itu dibuat sesuai dengan permintaan para fans yang telah menantikan film KKN di Desa Penari sejak dua tahun lalu.

Baca juga: Manoj Punjabi Gelontorkan Rp 15 Miliar untuk Film KKN di Desa Penari

"Versi tapak tilas itu pas saya baca review fans bilang harus ada. Kalau tapak tilas pasti 17 tahun ke atas. Kalau bikin tanpa itu pasti fans kecewa," kata Manoj

Karena ingin anak berusia 13 tahun bisa nonton juga, Manoj akhirnya memutuskan membuat dalam dua versi itu.

Meskipun harus mengeluarkan biaya tambahan untuk membuatnya, Manoj tak mempermasalahkan hal itu.

"Ini pun extra cost ya dari poster dan editing. Saya siap keluarin biaya biar penonton punya pilihan," paparnya.

Baca juga: Cerita Diding Boneng Belajar Aksen Bahasa Jawa untuk Film KKN di Desa Penari...

"Beberapa bioskop ada yang tayangin dua-duanya, di daerah ada yang mau cut version, ada yang un-cut, karena mereka tahu marketnya yang mana," sambung Manoj.

Manoj sangat berterima kasih kepada Lembaga Sensor Film karema mau meluluskan satu judul film dengan dua lulusan sensor.

"Ya mudah mudahan ini diterima masyarakat (penonton)," imbuh Manoj.

Sebagai informasi, film KKN di Desa Penari akan tayang di bioskop Tanah Air mulai 30 April 2022.

Baca juga: 4 Alasan Wajib Nonton KKN di Desa Penari, Segera Tayang!

Film KKN di Desa Penari diadaptasi dari kisah yang kali pertama ditulis dan disebarkan oleh akun @SimpleM81378523 alias SimpleMan melalui Twitter.

Cerita diawali dengan sekelompok mahasiswa yang melakukan kuliah kerja nyata (KKN) di sebuah desa.

Mereka adalah Tissa Biani sebagai Nur, Adinda Thomas sebagai Widya, Aghniny Haque sebagai Ayu, Ahmad Megantara sebagai Bima, Calvin Jeremy sebagai Anton, dan Fajar Nugraha sebagai Wahyu.

Selama melakukan KKN, kelimanya diteror dengan berbagai kejadian menyeramkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com