JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris Amanda Rawless menjadi bintang tamu di kanal YouTube Raditya Dika.
Berbincang dengan Raditya Dika secara virtual, Amanda Rawless bercerita tentang kehidupannya di Australia.
Amanda menetap di Australia untuk menempuh pendidikan di Universitas Macquarie, Sydney, Australia.
Baca juga: 4 Cerita Menarik Amanda Rawless dan Jihane Almira Bintangi Gossip Girl Indonesia
Di sana, Amanda mengambil jurusan Media Komunikasi yang sesuai dengan kariernya di industri hiburan. Selama di Australia, Amanda Rawless harus beradaptasi dengan kehidupan di sana.
Kompas.com merangkum cerita Amanda selama menetap di Australia.
Selama tinggal di Australia, Amanda tinggal bersama papanya. Mereka menyewa apartemen.
Amanda mengaku, papanya harus bayar Rp 5 juta per minggu untuk sewa apartemen.
Baca juga: Amanda Rawless Berubah Jadi Liar demi Serena di Gossip Girl Indonesia
Artinya, setiap bulan papanya harus membayar sekitar Rp 20 juta per bulan.
Amanda Rawles mengatakan, sepengetahuannya memang sewa apartemen di Sydney termasuk mahal.
Pengeluaran Rp 5 juta per minggu itu ternyata belum termasuk biaya kebutuhan rumah Rp 3 juta dalam sebulan. Mulai dari pemakaian AC hingga pakai fasilitas air panas.
Tak hanya sewa apartemen yang mahal, ternyata bensin pun di Australia juga mahal.
Amanda mengatakan, akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, harga bensin di sana semakin melambung tinggi dari biasanya.
Baca juga: Jadi Serena di Gossip Girl Indonesia, Amanda Rawless Merasa Terbebani
"Jadi biasanya 60 dolar, berarti Rp 600 ribu per sekali ngisi (bensin), itu bisa dua minggu," tutur Amanda Rawles.
"Tapi, semenjak pandemi jadi 80 dolar. Dan itu sudah paling murah," katanya lagi.
Amanda Rawles berujar, jenis bensin yang dipilihnya itu sudah termasuk harga yang paling murah.