Awalnya, ide membuat lightstick karena G-Dragon dkk ingin membedakan penggemar mereka dari penggemar grup idol yang lainnya.
Berbentuk mahkota, ‘crown stick’ tersebut untuk menggambarkan para personil BIGBANG adalah King of Kpop dan raja bagi VIP.
Setelah BIGBANG, konsep lightstick ditiru oleh grup idol lainnya hingga saat ini.
Kesuksesan membawa BIGBANG menjadi boy group asal Korea Selatan pertama yang menggelar tur konser di Amerika.
Setelah merilis album Alive, pada tahun 2012, BIGBANG melakoni tur dunia pertama mereka.
Saat itu, BIGBANG menjadi boy group Kpop pertama yang berhasil melakukan tur konser di Amerika Utara, Eropa, dan Amerika Selatan.
Baca juga: G-Dragon Ungkap Tengah Persiapkan Album Comeback BIGBANG
Tak berhenti sampai di situ, tur konser dunia kedua yang dilakoni BIGBANG pada 2015, berhasil mencetak beberapa rekor.
Di antaranya, tur artis korea yang paling banyak dikunjungi dalam sejarah dengan rekor kehadiran 1,5 juta orang di seluruh dunia, dan terdaftar di Pollstar Tur Amerika Utara Top 200 Akhir Tahun 2015.
Dalam setiap penampilannya, BIGBANG memang berhasil membius semua mata yang menyaksikannya.
Oleh karenanya, video penampilan live G-Dragon dkk tetap menarik meskipun disaksikan beberapa tahun setelahnya.
Sayangnya, BIGBANG memutuskan hiatus dan menggelar konser penutup tahun 2017.
Walaupun, pada 2018, BIGBANG merilis single bertajuk “Flower Road”.
Baca juga: Taeyang BIGBANG Sebut Hanya G-Dragon Teman Sejatinya
Terkait penghargaan, BIGBANG juga memiliki sederet prestasi yang membanggakan.
Di antaranya, BIGBANG dinobatkan menjadi The Greatest KPOP Artist of Decade 2010 atau artis Korea terbaik selama satu dekade.
BIGBANG menjadi yang terbaik dari hasil voting di laman King Choice.