Cerita Ridho Slank Saat Positif Covid-19, Sempat Pikirkan Kematian dan Tulis Surat Wasiat

"Bolak-balik, sampai aku ngomong ke diri aku sendiri, aku ketemu sama aku sendiri, aku halu. 'Kamu takut apa sih, Do? Takut mati?' Aku bingung, 'apa iya ya? Ya, mungkin ya? Enggak usah takut, kita cuma beda dimensi saja. Di sini juga menyenangkan kok'," ungkap Ridho menirukan percakapannya saat halu.

Sambil tertawa, Ridho mengatakan, halu yang dirasakannya ini seperti berbincang secara nyata dengan dirinya sendiri.

Dalam perbincangan itu, Ridho mengaku sempat diberikan beberapa pertanyaan yang membuatnya bingung untuk menjawab.

"Sampai dia bilang, 'kalau kamu mati, mau ketemu siapa?', 'enggak tahu', itu keluar (suaranya). Selang waktu lama masih nanya lagi, 'ayo ketemu siapa?'. Terlintas, nama Gus Dur, John Lennon, George Harrison. Itu conversation terakhirku dan aku ketiduran," ungkap Ridho.

Baca juga: Ridho Slank Cerita Gitar Pertama, Hasil dari Tour Guide dan Dihias Raja di Bali

Isolasi mandiri 1 bulan

Setelah sepekan lebih dinyatakan positif Covid-19, Ridho Slank akhirnya sembuh.

Meski telah sembuh, Ridho tetap menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama sebulan.

Meski pada saat itu sudah dinyatakan negatif Covid-19, Ridho sengaja tetap berdiam diri dan memisahkan ruang dengan anggota keluarga yang lain sampai keadaan terasa aman.

Saat isolasi mandiri hari kedelapan, Ridho sempat berpikiran ingin dirawat di rumah sakit. Beruntung, keadaannya membaik pada keesokan hari.

Lebih lanjut, alasan lain jalani isolasi mandiri di rumah karena Ridho memiliki tanah yang cukup luas, yakni 980 meter persegi.

Alhasil, Ridho bisa berada jauh dan berbeda ruangan dengan anggota keluarga yang tidak dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Alasan Ridho Slank Jalani Isolasi Mandiri di Rumah Hampir Satu Bulan