JAKARTA, KOMPAS.com - Desiree Tarigan mendatangi kantor Komnas Perempuan, Jakarta, Kamis (8/4/2021).
Didampingi tim kuasa hukumnya, Hotman Paris Sitompul dan Randy Ozora Siregar, Desiree menegaskan bahwa proses hukumnya ternyata didukung penuh oleh Komnas perempuan.
Baca juga: Cerita ART yang Mengaku Disekap hingga Pengakuan Desiree Tarigan
Selain itu, Desi juga mengungkap kemungkinan damai hingga mobil yang dirampas.
Berikut beberapa fakta yang dirangkum Kompas.com.
Komnas Perempuan memberi lampu hijau kepada Desiree untuk melawan perbuatan Hotma Sitompul yang dianggap melukai hak perempuan.
"Komnas Perempuan mendukung penuh segala tindakan yang nantinya kami ambil untuk memperjuangkan hak-hak Ibu Desi. Tadi sudah kami adukan semuanya dari A sampai Z," ujar Randy Ozora Siregar selaku kuasa hukum Desiree.
Baca juga: Dituding Aniaya hingga Sekap ART, Ini Pengakuan Desiree Tarigan dan Bams Eks Samson
Bahkan, Komnas Perempuan juga siap mengambil tindakan untuk menyikapi pengaduan Desiree Tarigan.
"Komnas Perempuan akan menyurati pihak-pihak terkait dalam melindungi hak perempuan," lanjut Randy.
Selain mengaku diusir pada 7 Februari lalu, Desiree mengaku mobilnya juga telah dirampas oleh Hotma Sitompoel.
Dengan demikian, hak tinggal dan kepemilikan barang Desiree juga dirampas oleh Hotma.
"Iya mobil juga sudah diambil (oleh Hotma Sitompoel)," kata Desiree Tarigan.
Baca juga: Desiree Tarigan Buka Suara soal Kemungkinan Berdamai dengan Hotma Sitompoel
Kuasa hukum Desiree, Hotman Paris, juga menyindir perlakuan Hotma tersebut.
Menurut Hotman, apa pun masalahnya, tidak etis bila seorang suami mengambil kembali barang yang telah diberikan kepada istri.
Sampai detik ini belum terungkap upaya keduanya untuk mempertahankan pernikahan yang terjalin selama 22 tahun.
"Belum bisa jawab," kata Desiree Tarigan.