Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Pengacara Hotma Sitompoel soal Dibangunnya Dinding Pemisah

Kompas.com - 29/03/2021, 18:34 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Kuasa hukum pengacara Hotma Sitompoel menjelaskan alasan kliennya membangun dinding pemisah antara rumah Hotma dengan Desiree Tarigan, istrinya.

Dion Pongkor, kuasa hukum Hotma Sitompoel memberikan keterangan terkait dinding yang semula seng dan kini berdiri kokoh sebagai dinding permanen memisahkan rumah Hotma dan Desiree.

"Menurut info pak Hotma, kan ibu meninggalkan rumah kebetulan rumah itu kan bersebelahan, sambil membawa barang-barang termasuk barang berharga," kata Dion Pongkor, kuasa hukum Hotma, Senin (29/3/2021).

Baca juga: Hotma Sitompoel Buat Pagar Seng Pemisah, Desiree Tarigan: Enggak Mau Lihat Saya Lagi

"Ya sudah, dipagari dulu, sambil kami klarifikasi kenapa ia meninggalkan sambil membawa barang-barang," lanjutnya.

Lebih lanjut, kuasa hukum Hotma mengatakan kenapa dinding pembatas itu akhirnya dibangun Hotma setelah Desiree meninggalkan rumah. Karena tindakan memindahkan barang seperti yang dilakukan Desiree bisa berpotensi menjadi tindak pidana. 

"Memindahkan barang-barang (tanpa izin) berpotensi pidana. Kita mencegahlah, jangan begitu," kata Dion.

Baca juga: Ada Pagar Pembatas antara Rumah Hotma Sitompoel dan Desiree Tarigan

"Kita pengin selesaikan baik-baik secara internal sebenarnya, kita tidak mau ada orang yang menari di atas genderang rumah tangga orang lain," lanjutnya.

Sebelumnya, Desiree mengaku Hotma telah membangun pembatas rumah yang awalnya dari seng, kemudian menjadi tembok permanen, beberapa hari setelah dia meninggalkan rumah.

Desiree menduga hal itu dilakukan Hotma karena pengacara kondang itu tidak ingin melihat wajahnya lagi.

"Karena dia bilang sudah enggak mau lihat saya lagi, makanya dipagar begitu kali," ujar Desiree.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com