JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Ari Lasso berbagi pengalaman kepada musisi Anang Hermansyah saat awal-awal terkena virus corona atau Covid-19.
Hal itu disampaikan Ari Lasso dalam kanal YouTube The Hermansyah A6.
Kompas.com pun merangkum sebagai berikut.
Ari Lasso mengakui saat awal terkena covid-19, demamnya tak kunjung turun.
Bahkan menyentuh angka 38 derajat celcius.
“Hantaman pertama itu demam mulai awal Februari. Aku kalau demam biasa dikasih antibiotik, paling masuk angin, kerokan. Ini hari ketiga tetap saja (demam)," kata Ari Lasso, dikutip Kompas.com pada Kamis (11/3/2021).
Baca juga: Pernah Positif Covid-19, Ari Lasso Mengaku Jadi Mudah Lelah
“Akhirnya aku di tes PCR, positif," ujar Ari Lasso.
Demam itu dirasakan Ari Lasso hingga hari ke-11 dan mulai merasa penciumannya bermasalah.
Demam yang tak kunjung turun, akhirnya Ari Lasso dirujuk ke rumah sakit.
Di sana, pelantun “Hampa” ini kemudian menjalani CT scan dan mendapati kondisi paru-parunya memburuk.
“Aku ke sana (RS) jam 11 malam. Ternyata besoknya hasil CT scan-nya buruk sekali. Paru-paruku putih semua," tutur Ari Lasso.
Baca juga: Cerita Ari Lasso soal Kondisi Paru-paru Memburuk Saat Positif Covid-19
Ari Lasso bahkan sampai menggunakan tabung oksigen.
“Itu membantu. Aku habis berapa kaleng. Tapi setelahnya mulai goyang aku," ujar Ari Lasso.
Ari Lasso harus membatalkan tiga konser lantaran terkena Covid-19.
Padahal, ia sudah merencanakan konser tersebut pada hari ulang tahunnya.