Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi dan Bantahan Ashanty soal Tudingan Manfaatkan Putra untuk Konten YouTube

Kompas.com - 09/02/2021, 10:26 WIB
Cynthia Lova,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

Sakit hati disebut hanya buat konten

Namun, Ashanty mengaku sakit hati dituding menjadikan anak angkatnya hanya sebagai konten YouTube miliknya.

“Jujur pasti sakit hatilah di saat kita ikhlas membantu orang, kok gini ya balasannya. Sudah saya anggap seperti anak," kata Ashanty.

Baca juga: Ashanty Sakit Hati Disebut Manfaatkan Putra demi Konten

"Kalau buat konten kenapa taruh tiga jam, bayar mahal-mahal ibaratnya. Tiap bulan biayanya dari mulai baju, cucian, makan tiga kali sehari, plus dapat jajan,” ujar Ashanty lagi.

Ashanty mengatakan, tak mau terlalu memaksakan kehendaknya agar Putra terus sekolah di pesantren tanpa ada kemauan dari sang anak.

Meski demikian, Ashanty mengaku ikhlas sudah membantu Putra saat itu.

Pemikiran soal anak angkat yang beda

Ashanty menambahkan, tak hanya Putra, ia mempunyai dua anak angkat lainnya yang juga dibantu.

Ashanty sengaja mengangkat beberapa anak untuk membantu kehidupan mereka, termasuk biaya pendidikan sekolahnya.

Menurutnya, Putra sempat berpikiran berbeda soal anak angkat yang harus tinggal di rumah.

“Aku punya anak empat. Aku angkat anak itu memang bukan untuk tinggal sama saya tapi buat bantu-bantu gitu loh," tutur Ashanty.

"Jadi, kalau dia (Putra) niatnya bilang, ‘kok aku enggak tinggal bareng, kok aku enggak kayak Arsy-Arsya, sempat bilang sama tim. Jadi pemikiran dia udah berbeda,” ucap Ashanty menjelaskan.

Baca juga: Ashanty Takut Putra Dibully jika Dirinya Ceritakan yang Sebenarnya

Ashanty lantas menegaskan, dari awal sudah menjelaskan tujuannya membantu Putra untuk menjadi anak yang sukses.

Oleh karenanya, memindahkan sekolah Putra dari SD Juramangu ke Pesantren Al Basyir untuk mendapatkan pendidikan lebih baik.

Namun, alhasil Putra tak menggunakan kesempatan tersebut dengan baik dan memilih keluar dari pesantren.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com