Dianggap Mengerikan, Wajah The Weeknd di Video Musik Terbaru Jadi Sorotan

JAKARTA, KOMPAS.com - The Weeknd kembali mengejutkan penggemarnya setelah memperlihatkan wajahnya di video musik "Save Your Tears".

Sebelumnya The Weeknd membuat konsep wajah yang penuh balutan perban di video musik  "Blinding Lights". Begitu juga saat dia muncul di acara-acara resmi.

Kini dalam video musik terbarunya, pria berusia 30 tahun itu telah membuka perbannya.

Baca juga: Bela The Weeknd, Drake Sebut Grammy Awards Kini Tak Penting

Namun wajah yang terlihat sangat berbeda dari The Weeknd sebelumnya.

Tulang pipinya sangat menonjol, hidung dan dagu lancip, rahangnya lebih tegas, bibir yang lebih tebal, dan kulitnya seperti tertarik kencang.

Wajah Abel Makkonen Tesfaye tampaknya telah diisi dengan filler di pipi dan bibirnya, serta hidungnya dibentuk.

Baca juga: Tak Dapat Nominasi, The Weeknd Sebut Grammy Awards Korup

Banyak yang menganggap wajah mantan pacar Bella Hadid dan Selena Gomez itu menyeramkan.

Penggemar ramai-ramai menyatakan keterkejutannya atas penampilan baru The Weeknd.

"Apa yang dilakukan The Weeknd dengan wajahnya dan kenapa? Aku punya terlalu banyak pertanyaan," tulis akun @haleyyy_tweetz.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Scared To Live - The Weeknd

"Tolong ada yang menjelaskan apa yang terjadi pada wajah The Weeknd? Mengerikan aku pikir itu semua perban di wajah tapi itu tampaknya dia memakai botox, Yikes," tulis akun @Emmmmalynnnn

"Wajah The Weeknd mengerikan," tulis @MusicEqualsLuv

Dalam video musik berdurasi empat menit itu, The Weeknd berada di panggung di depan kerumunan orang-orang yang menggunakan topeng.

Baca juga: Tampil di AMA 2020, Wajah The Weeknd Dibalut Perban, Kenapa?

Lampu sorot menerangi wajahnya yang terlihat bengkak akibat suntikan botox palsu dan terlihat bekas luka bedah yang meniru facelift.

The Weeknd terus menari dan menyanyi di sekitar ruangan, orang-orang duduk dengan tenang di sekitar meja.

Dia akhirnya berinteraksi dengan orang banyak, berdiri di atas meja dan menyemprotkan sampanye dan menyeruput minuman orang lain.

Sejak dirilis 5 Januari 2021, video musik tersebut telah dilihat sebanyak lebih dari 12 juta kali.