KOMPAS.com - Wonder Woman 1984 tayang di HBO Max dan bioskop mulai hari ini, Rabu (16/12/2020), Patty Jenkins sanh sutradara pasrah.
Dengan tidak beroperasinya seluruh bioskop dan mungkin penonton masih enggan datang ke bioskop, Patty sadar dari sudut pandang box office, filmnya akan mengalami kesulitan menembusnya.
Pada akhirnya, apa yang lebih penting adalah film itu ditonton.
Baca juga: Sinopsis Wonder Woman 1984, Babak Baru Kehidupan Diana Prince, Tayang 16 Desember
Sebuah film pastinya merupakan karya seni, tetapi juga perlu untuk menjadi karya yang menguntungkan agar studio bisa melanjutkan membuat karya-karya seni lainnya.
Seperti ketika Patty memutuskan menayangkan Wonder Woman 1984 di HBO Max, adalah bentuk pengorbanan dari sisi bisnis untuk fokus pada karya seni.
"Itu merupakan salah satu keputusan tersulit yang pernah kami buat," kata Patty.
Baca juga: Wonder Woman 1984 Pastikan Dirilis di Bioskop Indonesia 16 Desember
"Seperti 'OK, kami menyerah soal uang. Kamu tidak menghasilkan uang dengan filmmu.' Tapi sebenarnya, apa poinnya dari sebuah film? poin dari film adalah pesan yang kamu coba hubungkan pada dunia," ujarnya menekankan pentingnya arti film.
Sehingga ketika datang momen untuk menyampaikan pesan itu, Jenkins merasa itu kesempatan mereka.
Tentu saja uang dari sisi bisnis juga penting bagi sisi kreatif, tetapi seperti Jenkins katakan, baginya, film adalah tentang pesan dan saat ini lebih penting untuk menyampaikan pesan.
Sehingga itu sepadan dengan mengorbankan box office.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.