Mila pun menyesali perasaan negatif yang tumbuh itu.
"Sedih banget. Sedihnya tuh tapi bukan karena aku, kayak gitu ya, cuma karena aku tahu Mischa baik banget, dia seiman. Susah banget cari pasangan yang seiman. Terus ya, kenapa, kenapa aku bisa punya perasaan kayak gitu ya, kenapa perasaannya hilang," ujar Jessica Mila.
Tapi disadari juga perasaan itu di luar kendalinya.
"Sampai, 'Tuhan kalau memang aku harus sama Mischa tolong dong bikin aku benar-benar bisa sayang sama Mischa kayak Mischa sayang sama aku'. Karena aku tahu Mischa sayang banget sama aku. Jadi aku enggak pengin banget sebenarnya nyakitin hati dia juga gitu kan," doanya.
Di mata Mila, Mischa terlalu baik selama menjadi kekasihnya sehingga ketegasan yang diharapkan bisa memimpinnya menjadi luntur.
"Sempat bahas sama Mischa ketika kita memutuskan untuk selesai, 'Scha aku ngerasa kamu baik banget sama aku, terlalu baik, kamu kurang bisa tegas'. Ya mungkin karena segitunya dia sayang sama aku akhirnya dia kadang suka enggak bisa tegas," kata Jessica Mila.
Mila mengaku akan lebih menghormati pasangannya bila cinta kepada Yang Maha Esa menjadi nomor satu.
"Karena ketika Mischa mendewakan aku tuh aku jadi menggampangkan dia. Take it for granted banget. Soalnya benar-benar semua yang aku mau itu harus ada, jadi lama-lama ternyata aku enggak bisa digituin," kata Jessica Mila.
Diakui Mila, ia jadi sangat mengandalkan Mischa selama pacaran, bahkan untuk hal yang ada di rumahnya sendiri.
Faktor kedewasaan yang akhirnya menurut Mila menjadi penyebab putus di hubungan yang sudah terjalin empat tahun itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.