JAKARTA, KOMPAS.com - Serial India Jodha Akbar episode 68 tayang di ANTV hari ini, Selasa (24/11/2020) pukul 12.00 WIB.
Semua ratu di Hareem terus berdoa agar terjadi keajaiban yang bisa menghentikan pernikahan Raja Jalal (Rajat Tokas) dan Atifa.
Tepat pada saat rakyat bersorak untuk Raja Jalal dan Atifa, tiba-tiba terjadi sebuah insiden mengerikan.
Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini, Andin Kembali Dikecewakan
Atifa mengeluarkan pisau dan menusuk perut Raja Jalal yang tengah berada di dekatnya.
Saat darah mengalir dari perut Raja Jalal, barulah diketahui bahwa mereka telah terjebak dalam tipu muslihat mematikan yang dilakukan Atifa alias Sakeena dan suaminya.
Atifa dan suaminya, Tansen, segera diamankan usai kejadian ini.
Baca juga: Sinopsis Hercai Episode 8, Miran Ingin Membunuh Hazar
Setelah kondisinya membaik, Raja Jalal menjelaskan kepada semua orang di istana bahwa dia sudah mengetahui niat buruk Atifa sejak awal.
Raja Jalal juga telah merencanakan seluruh sandiwara termasuk rencana pernikahannya untuk mengungkap kebenaran tentang Atifa.
Ia juga meyakinkan Tansen untuk tidak meninggalkan Agra dan hanya Ataga Khan (Lokendra Rajawat)-lah satu-satunya orang yang mengetahui rencananya ini.
Baca juga: Sinopsis Anak Band Episode 71, Sheila Menculik Cahaya
Sementara itu, akibat insiden ini, kejahatan Maham Anga (Ashwini Kalsekar) pun terbongkar.
Dia ditangkap dan ditempatkan di balik jeruji besi .
Adham Khan (Chetan Hansraj) lantas menemui Maham Anga di penjara dan menyampaikan rencananya untuk membunuh Raja Rajal sebagai balasan karena telah memenjarakan ibunya.
Baca juga: Sinopsis Hercai Episode 8, Miran Ingin Membunuh Hazar
Beberapa waktu berselang, Ataga Khan menerima pesan yang ditujukan kepada Raja Jalal.
Pesan tersebut berisi tawaran dari seseorang yang ingin bertemu Raja Jalal secara pribadi untuk membicarakan rencana serangan ke Gwalior.
Ataga Khan yang mengkhawatirkan keselamatan rajanya memutuskan mendandani dirinya seperti Raja Jalal.
Baca juga: Sinopsis Jodha Akbar Episode 62, Jalal Ditawan Abul Mali