Banyak orang yang meng-cover lagu tersebut hingga ada yang mengganti lirik dari 'Kejarlah keinginanmu' menjadi 'Kejarlah selingkuhanmu'.
Plesetan lirik ini kemudian membuat seorang perempuan bernama Nurlina menjadi viral.
Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Kamu Milik Tito Sumarsono
Sebagai pencipta lagu, Tito tidak mempermasalahkannya.
Justru ia berujar, dengan adanya fenomena itu membuat lagu tersebut digemari banyak orang.
"Kaget juga tuh, tapi kalau gue sih seru-seru aja. Karena memang ini bukan sesuatu yang baru, jadi seru-seru aja kalau diacak-acak," ucap Tito.
Tito Sumarsono rupanya menekuni profesi sebagai guru musik.
Saat ini, Tito tengah aktif mengajarkan musik di salah satu sekolah penyandang disabilitas.
Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Kidung dari Chrisye
Hal ini menjadi titik kebahagian Tito dalam hidupnya.
"Yang paling gue senang dalam kehidupan gue terakhir ini adalah sebagai guru musik di anak-anak autis, itu yang paling berkesan karena 'kok gue bisa ya?'," tutur Tito.
Meski tak punya pendidikan dasar sebagai guru musik, rupanya Tito berhasil membuat anak didiknya menorehkan prestasi yang membanggakan.
"Terus mereka jadi punya record juga, kejuaraan Asia dua kali di Hong Kong terus nama gue naiklah di kalangan sekolah-sekolah autis," ucap Tito.
Selain berkecimpung di dunia tarik suara, Tito Sumarsono ternyata pernah terjun ke dunia politik.
Baca juga: Setelah 28 Tahun Tersimpan, Lagu Rindu Ini Milik Chrisye Jadi Obat Rindu
Ia bahkan sempat mengikuti Pileg beberapa tahun lalu.
Namun, ia gagal lantaran ada peraturan baru dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang mana harus menggunakan nama sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP).
"Enggak boleh pakai nama artis, harus pakai nama KTP. Nah, mungkin orang-orang enggak tahu," ujar Tito.
"KTP saya jauh banget, Muhammad Taufik Hidayat. Jadi waktu saya nyaleg tuh namanya Muhammad Taufik Hidayat, bukan Tito Sumarsono. (Jadi orang) enggak tahulah, mereka pikir 'wah ini pemain bulu tangkis ini'," tambah Tito.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.