Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Pidato RM BTS yang Tuai Kontroversi di China

Kompas.com - 14/10/2020, 08:37 WIB
Rintan Puspita Sari,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pidato leader BTS, RM, di Van Fleet Award sedang jadi topik hangat di China.

Pidato RM dianggap telah menyakiti masyarakat China.

Dampak dari pidato tersebut bahkan sampai pada pembatalan pemesanan album "BE" mereka, hingga dicopotnya iklan FILA, Hyundai, dan Samsung yang melibatkan BTS.

Apa isi pidatonya dan kenapa bisa seheboh sekarang? Simak ceritanya yang dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.

Mengenal Van Fleet Award

RM mendapat banyak kritik seusai menyampaikan pidato ketika menerima penghargaan ini.

James A Van Fleet Award diselenggarakan Korea Selatan sejak tahun 1995.

Jenderal James A Van Fleet adalah Komandan Angkatan Darat kedelapan Amerika saat puncak perang Korea tahun 1951.

Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang berkontribusi dengan luar biasa dalam mempromosikan hubungan Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Bisa disebut ini merupakan penghargaan paling bergengsi di dalam hubungan Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Mantan Presiden Amerika Serikat, George HW Bush, juga pernah menerima penghargaan ini.

Baca juga: Pidato RM BTS Tuai Kecaman Publik China, Kenapa?

Isi pidato RM yang kontroversial

Pidato yang menjadi masalah bagi masyarakat China adalah terkait peringatan 70 tahun perang Korea, dan menghormati mereka yang telah mengorbankan hidup untuk membantu memisahkan Korea Selatan dari Korea Utara.

"Kami akan selalu mengingat sejarah rasa sakit yang dibagi kedua negara, serta pengorbanan pria dan wanita yang tak terhitung jumlahnya," kata RM.

"Setelah 70 tahun, dunia yang kita tinggali jauh lebih dekat dari sebelumnya, dan batasan-batasan serta banyak aspek lainnya menjadi lebih kabur dari sebelumnya," ucap RM lagi.

"Sebagai anggota komunitas global, kita harus membangun pemahaman dan solidaritas yang lebih dalam untuk menjadi lebih bahagia bersama. Untuk mencapai tujuan ini, BTS akan selalu mengingatkan diri kami tentang arti Van Fleet Award dan terus melakukan yang terbaik dalam semua yang kita lakukan. Terima kasih banyak," tutup RM dalam pidatonya.

Baca juga: Pejabat Kemenlu China Angkat Bicara soal Protes Warganya Berkait Pidato RM BTS

Alasan masyarakat China marah

Pidato tersebut memang tak menyinggung China, tetapi masyarakat China tahu betul kalau negara mereka ada di pihak Korea Utara.

Bersama dengan Uni Soviet, China mendukung Korea Utara saat perang tersebut.

Saat perang terjadi, ratusan ribu orang China yang hidup di sana juga ikut terenggut nyawanya dalam perang Korea.

"Kami orang China kehilangan 200.000 rekan sebangsa di perang itu. Ketika kamu 28 tahun, kamu menghasilkan uang dari orang China. Ketika putra ketua MAO 28 tahun, dia ada di perang itu selamanya. Jika kamu tidak tahu sejarah, tolong diam," tulis warganet @sunwoo_sunset.

ARMY China diserang, pemesanan album dibatalkan

ARMY, sebutan penggemar BTS, yang berada China mendapat kecaman dari masyarakat setempat. Sampai akhirnya Baidu Bar China BTS membatalkan pre-order album BE.

Baidu Bars merupakan penggemar kolektif di China yang biasa membeli dalam jumlah sangat besar.

"Kami akan menghentikan pre-order untuk putaran ini dan kami akan melakukan pengumuman lebih lanjut setelah mengambil keputusan yang tepat terkait pembelian," kata mereka di media sosial.

Baca juga: Dampak Pidato RM BTS, Army China Batalkan Pre-order Album BE

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com