Nadin Amizah Ceritakan Pertemuan Pertamanya dengan Sal Priadi Lewat Sepucuk Surat

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Nadin Amizah menceritakan pertemuan pertamanya saat berkolaborasi dengam Sal Priadi lewat sepucuk surat.

Nadin menulis surat kepada tiga musisi yang dia anggap sebagai pahlawan dalam kariernya bermusik, yakni Sal Priadi, Kunto Aji, dan Arina Mocca.

Baca juga: Nadin Amizah Tulis Surat untuk 3 Musisi yang Dianggap Pahlawan Musiknya

Surat itu dibacakan Nadin dalam podcast Dear Dearest episode spesial di Spotify.

Nadin mengatakan, kolaborasinya dengan Sal dimulai ketika mereka saling melempar pujian atas karya masing-masing.

"Dear Sal Priadi, diawali dengan lemparan-lemparan kecil kita tentang rasa kagum, kapan bertemu dan apakah ke depannya akan ada kesempatan untuk kita menulis bersama," kata Nadin.

Baca juga: Lirik dan Chord Lagu Cermin - Nadin Amizah

Hingga keduanya sepakat untuk menulis sebuah lagu berjudul "Amin Paling Serius".

Sal yang tinggal di Malang, Jawa Timur, itupun terbang ke Jakarta untuk menemui Nadin.

"Kau yang adalah orang Malang Kota cantik nan jauh dan hanya beberapa kali kudatangi, berlabuh juga setelah sekian lama bertukar kapan di Jakarta," ucap Nadin.

Baca juga: Album Selamat Ulang Tahun Nadin Amizah Tembus 5 Juta Streaming dalam 2 Minggu

"Rumah yang pada akhirnya menjadi saksi pertemuan pertama dan terlahirnya sebuah mahakarya, setelah itu semuanya adalah sejarah dari bagaimana kita bisa membawakan lagu yang menjadi kecintaan banyak orang," lanjutnya.

Lagu "Amin Paling Serius" yang mereka bawakan memang langsung mendapat sambutan yang baik dari masyarakat.

Nadin merasa bersyukur bisa mendapat kesempatan berkarya bersama Sal Priadi. Ia pun berterimakasih atas semua ilmu yang Sal berikan untuknya.

Baca juga: Lirik dan Chord All Good, Kolaborasi Dipha Barus dan Nadin Amizah

"Pokoknya kesempatan untuk berbagi cerita menulis dan melahirkan karya bersamamu, akan ku kenang kalau tidak lama, ya selamanya," tutur Nadin.

"Aku belajar darimu tentang takdir bahwa banyak hal yang tidak direncanakan sebagai manusia yang tidak tahu banyak, bisa jadi berakhir indah akhirnya. Terima kasih banyak," tambahnya.