"Tapi kan gue bisa bahasa daerah Timor Timur, bahasa Tetun gue ajak ngomong, 'eh adik gue pemain bola terkenal di Deli saat itu'. Dia bapak bilang bisa bahasa daerah, jadi malu dia. Kemudian dia pergi," ujar Jeremy Teti.
"Kita harus pandai keluar dari lubang jarum, dalam kondisi terjepit kita harus bisa lolos," kata Jeremy Teti.
Beruntung, dengan negosiasi dan bahasa daerah Jeremy Teti dan sang kameraman berhasil selamat. Keduanya pun akhirnya dipulangkan kembali ke Jakarta.
Baca juga: Jeremy Teti Ungkap Penyebab Kena Batu Ginjal