Gading berperan sebagai Taat Pribadi, seorang pria yang gagal berkarier di dunia entertaiment.
"Kalau saya jadi Taat Pribadi. Memang film ini perjalanan seorang Taat, dia adalah MC yang gagal," kata Gading Marten dalam jumpa pers perilisan teaser poster dan teaser trailer film Guru-Guru Gokil di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat, 21 Januari 2020.
Kegagalan yang dialami Taat membuatnya depresi. Taat kemudian alih profesi atau banting stir menjadi seorang guru pengganti.
"Dia mencoba dunia entertaiment, tapi akhirnya engggak berhasil. Hingga akhirnya stres lah dia, depresi segala macam," ucap Gading Marten.
"Dan di saat itu Taat menemukan satu peluang untuk kembali hidup lagi menjadi guru pengganti. Jadi mulai lah di situ perjalanannya Taat," kata Gading menambahkan.
Baca juga: Sinopsis Film Guru-Guru Gokil, Segera Tayang Eksklusif di Netflix
Gading Marten beradu akting dengan Dian Sastrowardoyo dalam film Guru-Guru Gokil.
Gading Marten mengaku sangat penasaran ingin melihat cara kerja Dian Sastro di industri film.
Oleh sebab itu, Gading akhirnya menerima tawaran bermain dalam film besutan Sammaria Simanjuntak tersebut.
"Gue ingin tahu cara kerjanya dia (Dian Sastrowardoyo) bagaimana, karena gue tahu dia kalau kerja total," kata Gading Marten dalam live streaming di Instagram @cgv.id, 8 April 2020.
Gading Marten menambahkan, dirinya memang sudah lama mengidolakan Dian Sastro.
Ayah satu anak ini bahkan menyebut nama Dian Sastro sebagai salah satu artis Tanah Air yang selalu diikuti karya-karya filmnya.
"Begitu kerja bareng, ternyata benar," ucap Gading Marten.
Gading Marten melihat sosok Dian Sastro sebagai orang yang ambisius dan cukup serius ketika mengerjakan sesuatu.
Baca juga: Main Guru-guru Gokil, Gading Marten Ungkap Sifat Dian Sastrowardoyo
Guru-Guru Gokil awalnya direncanakan tayang di bioskop seluruh Indonesia pada April 2020.
Namun, pandemi Covid-19 membuat jaringan bioskop ditutup sementara dan menyebabkan film ini tak bisa ditayangkan.