Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Panji Petualang Sering Disalahkan Saat Ada Pawang hingga Anak-anak Tewas Digigit Ular

Kompas.com - 29/01/2020, 10:18 WIB
Andika Aditia,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panji Petualang yang selama ini dikenal sebagai pawang dan penjinak hewan turut bersuara atas beberapa peristiwa yang baru-baru ini melibatkan manusia dan ular.

Peristiwa itu berupa kasus gigitan ular berbisa pada manusia.

Panji pun angkat bicara ihwal dirinya yang sering dikaitkan dengan kejadian tersebut.

Baca juga: Panji Petualang Angkat Bicara soal Pawang yang Tewas Digigit King Kobra

Pawang Tewas Digigit King Kobra

Panji buka suara berkait seorang pawang ular yang tewas digigit king cobra.

Adapun sebelumnya, Norjani, pawang ular di Desa Pak Utan, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, tewas setelah berkali-kali digigit king kobra saat melakukan atraksi, Sabtu (25/1/2020).

Berbicara di kanal YouTube-nya dalam video berjudul "DI G1G1T ULAR | PANJI YANG DISALAHKAN ??", Panji mengatakan, pawang itu meninggal lantaran tak langsung mendapatkan pertolongan pertama.

Baca juga: Panji Petualang Bagikan Tips Atasi Gigitan Ular Kobra

"Pawang tersebut tidak langsung melakukan imobilisasi untuk perlakukan penolongan pertama, tapi dia malah masih berkomunikasi dengan rekannya dan masih memegang ularnya," ucap Panji seperti dikutip Kompas.com, Selasa (28/1/2020).

Kata Panji, seharusnya imobilisasi pada orang yang terkena gigitan ular adalah harus tak peduli siapa pun korbannya.

"Kuncinya ketika kita terkena gigitan ular pertolongan pertama itu hukumnya wajib untuk penanganan antibisa," ucap Panji.

Menurut Panji, faktor kedua yang membuat seseorang sulit mendapat penanganan ketika digigit ular king cobra adalah karena ketersediaan antibisa.

Baca juga: Panji Petualang Ungkap Alasan Munculnya Kobra di Permukiman

"Karena memang antibisa di Indonesia itu hanya ada bisa mengobati 3 gigitan ular, yakni jenis kobra biasa, ular tanah, dan ular welang," kata Panji.

"Jadi idealnya untuk mengobati 3 gigitan ular dari 1 antibisa yang kita miliki di Indonesia ini," lanjut Panji.

Panji Petualanginstagram @panjipetualang_real Panji Petualang

Konten YouTube Panji dan Ular Bukan untuk Anak-anak

Panji mengatakan, program yang ia buat dengan melakukan atraksi bersama ular berbisa dan hewan buas lainnya memang bukan diperuntukkan bagi anak-anak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com