Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panji Petualang Bagikan Tips Atasi Gigitan Ular Kobra

Kompas.com - 18/12/2019, 19:07 WIB
Rintan Puspita Sari,
Kistyarini

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Panji Petualang membagikan tips untuk menangani gigitan ular berbisa dengan cara yang benar menuru Badan Kesehatan Dunia (WHO).

"Ada metode sebenarnya secara medis yang dianjurkan adalah imobilisasi. Itu WHO yang ngasih sarannya. Metode diisap itu tidak boleh dilakukan," ucap Panji dalam program Call Me Mel seperti dikutip Kompas.com, Rabu (18/12/2019).

Selama ini banyak orang berpikir untuk menangani gigitan ular berbisa adalah dengan mengisap dan mengikat bagian tubuh yang digigit.

Orang mengira mengisap atau mengikat bagian yang digigit itu bisa mencegah penyebaran racun dalam tubuh.

Baca juga: Panji Petualang: Habitat Ular Kobra Tersingkir karena Pembangunan

"Bukan diikat, tapi dibidai atau digip. Semakin banyak gerak, akan semakin membuat bisa (racun) menyebar," tutur Panji menjelaskan penanganan bila digigit ular berbisa.

Membidai tangan adalah meletakkan pelat dari kayu seperti penanganan pada patah tulang, kemudian kayu tersebut diikat di bagian tubuh yang digigit.

Tujuannya adalah mencegah gerakan yang akan membuat racun beredar dalam tubuh.

Baca juga: Teror Ular Kobra, Kita Diingatkan Lagi akan Pentingnya Ekosistem

"Pada dasarnya, bisa ular menjalar bukan dari darah, tapi melalui kelenjar getah bening. Sedangkan kelenjar getah bening bukan ada di pembuluh darah, tapi ada di bawah ototSemakin otot banyak bergerak, semakin racun bergerak juga," jelas Panji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com