Teuku Rifnu Wikana Beberkan Kronologi Keponakan dan Sepupunya Jadi Korban Tabrak Lari

Keponakan dan sepupunya mengalami insiden tabrak lari di Pematang Siantar, Sumatera Utara, pada Minggu (14/4/2024).

Teuku Rifnu mengatakan, mereka mengalami luka-luka. Terutama anak dari mendiang kakaknya, Rey dan Arifa, yang mengalami luka cukup parah.

Teuku bercerita bahwa kejadian tersebut terjadi usai lima anak tersebut habis menyaksikan film Siksa Kubur.

“Jadi mereka itu berlima pulang dari Cinepolis lagi (habis) nonton film Siksa Kubur kan. Kelas 6 SD lah, ada SMP juga. Jadi di depan Cinepolis itu jalanannya itu harusnya di tempat hiburan itu ada polisi tidurnya ya, ini enggak ada sama sekali rambu-rambu apa gitu yang ditaruh di situ,” kata Teuku Rifnu kepada Kompas.com via telepon, Selasa (16/4/2024).

Saat hendak menyebrang, tiba-tiba ada motor yang melaju cepat sehingga langsung menabrak lima orang tersebut.

“Saat mereka nyebrang, itu ada mobil udah ngasih jalan berhenti begitu. Pas mereka nyebrang, tiba-tiba ada motor ngebut-ngebutan, itu langsung disisir mereka berlima gitu,” ucap Teuku Rifnu Wikana.

Akibat kecelakaan itu membuat Rey mengalami patah tulang di kaki kanan. Sementara Arifa mengalami luka di bagian tangan.

Lalu tiga orang lainnya yang merupakan sepupunya, ada yang mengalami luka pada bagian kepala.

“Anak kakak saya itu Cut Arifa sama Teuku Rey. Nah Arifa ini jarinya masih ada yang harus di rontgen lagi, karena jarinya kemungkinan patah. Terus kalau Rey ini patah tengah kakinya. Jadi bukan di lutut tapi tulangnya yang patah tengah,” tutur Teuku Rifnu.

“Kalau sepupu yang tiga orang lagi itu ada yang masih trauma, yang kepalanya berdarah, dan malah belum bisa ngomong. Kalau yang dua lagi baret-baret alhamdulillah udah mendingan,” tambah Teuku Rifnu.

Adapun saat ini si penabrak telah diamankan pihak kepolisian setempat.

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, Teuku Rifnu menyebut pelaku masih dalam proses pemeriksaan.

“Iya sudah dipolisikan. Jadi kebetulan memang kemarin langsung hubungi, saya add (tag di Instagram) ke walikota juga kan, terus juga ada polisi,” ucap Teuku Rifnu.