Cinta Laura: Bukan Uang dan Ketenaran yang Bikin Aku Bahagia

Selama ini Cinta berusaha mencari kebahagiaan dengan membuktikan dan menunjukkan kemampuan terbaiknya pada orang lain. 

"Enggak tahu kenapa dulu aku mencari kebahagiaan dengan berusaha membuktikan ke banyak orang, bahwa aku pinter atau aku bertalenta, atau aku cukup baik," ujar Cinta dikutip dari YouTube Melaney Ricardo.

"Itu semua hanya demi pembuktian, dan aku tidak bahagia, seolah ada hal lain yang terasa menyedihkan, aku kerja begitu keras tapi enggak pernah ada batas akhirnya," lanjutnya.

Sampai akhirnya saat pandemi Covid-19, Cinta memiliki banyak waktu untuk merenung dan merefleksikan diri. 

Di mana akhirnya itu membuat Cinta menemukan arti kebahagiaan baginya.

"Saat aku di masa pandemi, punya waktu banyak untuk merenung dan merefleksikan hidupku, di situ aku mulai merasa lebih puas dengan hidupku," ujar Cinta.

"Karena aku sadar, Tuhan memberikan aku ketenaran, follower yang banyak dan kekuatan untuk melakukan ini demi membantu orang-orang di sekitar aku," imbuhnya.

Dari pemikiran itu Cinta menyadari, bukan popularitas dan uang yang menjadi sumber kebahagiaan untuknya. 

Melainkan hal yang bisa dia lakukan dengan memanfaatkan popularitas dan uangnya sebaik mungkin yang bisa mendatangkan kebahagiaan.

"Jadi sebenarnya, ketenaran yang aku punya, uang yang udah aku hasilkan, bukan itu yang bikin bahagia," tutur Cinta.

"It's what I can do with that money and that fame that's make me happy (Apa yang bisa aku lakukan dengan uang dan popularitas itu lah yang membuatku bahagia)," sambungnya.

Karena itu Cinta memilih tak menggunakan uangnya untuk membeli barang-barang mewah.

Dia lebih memilih menggunakan uangnya untuk hal yang lebih bermanfaat dan bisa membantu orang lain.

"Bukan pencitraan, tapi kalau orang kenal aku sebagai sosok yang kurang suka shopping, kurang suka foya-foya, karena memang ada sebuah kegelisahan atau anxiety yang aku rasakan saat mengeluarkan uang," ucap Cinta.