Sebelum ibunya meninggal dunia, Ramzi mengaku sempat mengobrol lewat video call.
Ramzi mengatakan saat itu ibunya sudah sulit bernapas.
"Tadi pagi ketika saya mau jalan, video call napas (Ibu) sudah terengah-engah," kata Ramzi saat ditemui di rumah duka di kawasan Poltangan, Jakarta Selatan, Sabtu.
Ramzi menambahkan, ibunya kemudian mengembuskan napas terakhir pada pukul 06.00 WIB.
"Kemudian ibu saya meninggal dunia tadi pagi tanggal 19 Agustus. Pagi itu saya dikasih kabar tadi sama Mbak yang di rumah," ucap Ramzi.
Ramzi mengatakan, ibunya sangat tenang ketika hendak menemui ajalnya.
"Beliau masya Allah, meninggalnya, proses doanya enggak pernah tinggal," tutur Ramzi.
Ramzi mengenang sosok ibunya sebagai perempuan terhebat dalam hidupnya.
Sebagai informasi, ibu Ramzi meninggal dunia setelah mengalami penyakit obesitas yang sudah kronis.
"Ibu saya itu mengalami obesitas berat badan dan kondisi badan semakin lama semakin membesar, dan saya baru tahu kalau obesitas itu bukan cuma banyak makan, tapi ternyata metabolismenya sudah berantakan," jelas Ramzi.
Jenazah ibunda Ramzi sudah dimakamkan di pemakaman wakaf Samali, Kalibata, Jakarta Selatan, pada Sabtu sore ini.
https://www.kompas.com/hype/read/2023/08/19/200038266/ramzi-sempat-video-call-sebelum-ibunya-meninggal-dunia