Cerita Duta Sheila On 7: Lahir di Amerika, Pernah Di-"bully", dan Keturunan Kiai Modjo

Hal itu yang membuat kisah hidupnya di belakang panggung selalu menarik perhatian dan kerap dicari banyak orang.

Baru-baru ini, Duta berbincang di kanal YouTube penulis dan pendakwah Salim A. Fillah.

Duta menceritakan masa kecilnya di Amerika dengan rendah hati dan rasa syukurnya masih bertahan di Sheila On 7.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut: 

1. Cerita alasan lahir di Amerika

Bagi penggemar setia Sheila On 7, tentu sudah tahu bahwa Duta lahir di Amerika Serikat. Namun, soal cerita di baliknya, mungkin belum banyak yang tahu.

Tak mau meninggi, Duta menjelaskan, ia lahir di Amerika karena saat itu ayahnya sedang menjalani pendidikan S-2 dan S-3 di sana.

“Saya kebetulan lahir pas bapak lagi sekolah S-2 dan S-3-nya di Amerika,” ucap Duta, dikutip dari kanal YouTube Salim A. Fillah, Selasa (16/5/2023).

Duta merasa dirinya hanya kebetulan lahir di Amerika lantaran orangtuanya sedang mengenyam studi, bukan karena menetap di sana.

Duta menyebutkan, ia juga tak lama tinggal di Amerika, hanya 3,5 tahun.

2. Pernah di-bully saat di Amerika

Karena waktu yang singkat, hanya sedikit ingatan yang masih menempel di kepalanya selama tinggal di AS. Salah satunya yang Duta ingat adalah saat ia di-bully oleh teman-temannya di sana.

Pria kelahiran 30 April 1980 ini mengatakan, momen tersebut sangat membekas sehingga tak mudah ia lupakan.

Hanya saja, Duta tak mau menceritakan lebih lanjut mengenai pengalaman bullying tersebut.

3. Ternyata leluhurnya Kiai Modjo

Tetap dengan rendah hati, Duta membenarkan bahwa ia adalah leluhur Pahlawan Nasional Kiai Modjo.

Kiai Modjo dikenal sebagai ulama dan tokoh militer kepercayaan Pangeran Diponegoro. Kiai Modjo merupakan kerabat Pangeran Diponegoro dan masih memiliki darah Keraton Yogyakarta.

Duta mengatakan, ia pernah berkunjung ke makam leluhurnya di Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara.

Duta ke sana karena pernah melihat ayahnya berkunjung ke makam tersebut.

Duta menyempatkan diri ke sana saat tampil bersama Sheila On 7 di Kota Manado, Sulawesi Utara.

“Saya akhirnya kesampaian juga pas sudah jadi vokalis Sheila On 7, saya akhirnya dijemput oleh saudara yang ada di sana, dari Manado 2,5 jam,” ucap Duta.

Untuk ke sana, Duta harus melewati bukit dan gunung untuk bisa menuju makam Kiai Modjo.

Di sana pula ia bertemu dengan saudara jauhnya yang merupakan keturunan Kiai Modjo beserta pengikutnya yang beranak pinak selama di tempat pengasingan Belanda.

4. Bersyukur masih bertahan di Sheila On 7

Di sela-sela cerita kehidupannya, Duta mengucap syukur karena hubungan pertemanannya dengan anggota Sheila On 7 langgeng.

Hal itu tak lepas karena teman-teman satu bandnya tetap setia pada Duta dalam kondisi apa pun.

Termasuk ketika Duta harus istirahat selama berbulan-bulan karena suaranya hilang akibat menderita TBC.

Padahal, kata Duta, Sheila On 7 saat itu masih rutin beraktivitas.

"Sebenarnya bisa aja kan kalau mereka istilahnya visinya sangat ke depan, 'Kalau kamu enggak bisa ngikutin, kamu saya tinggal,' sebenarnya mereka punya 1.001 alasan untuk itu (meninggalkan)," lanjutnya.

Duta bersyukur teman-temannya menunggu sampai ia sembuh.

Di sisi lain, selama berkarier, Duta juga memilih untuk tidak pernah meninggalkan bandnya meskipun memiliki kesempatan untuk bersolo karier.