Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jualan Nasi Bakar, Melati Tak Mau Bawa Popularitas JKT48

Diketahui, Melati telah hengkang dari JKT48 sejak 24 Oktober 2020 setelah mengumumkan telulusannya pada tahun yang sama.

Meski begitu, Melati mengaku tak ingin membawa popularitasnya di JKT48 untuk melanggengkan usaha kulinernya.

"Jadi waktu awal aku jualan, aku sama sekali enggak bawa nama JKT48. Promosi di sosial media pun enggak," kata Melati saat ditemui di event Palmerah Yuk! di kawasan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (10/3/2023).

"Target aku, ya aku sengaja pilih tempat strategis yang orang beli, terus makan. Jadi orang enggak tahu mau makan apa, beli makan, oh ada nasi bakar, ya sudah beli. Nah target market aku cuma itu," lanjutnya.

Melati tak ingin membawa nama JKT48 untuk berjualan.

"Aku enggak promosiin, enggak membawa embel-embel JKT48," lanjutnya.

Seiring berjalannya waktu, orang-orang dengan sendirinya mengenal bisnis nasi bakar milik Melati.

Saat itu, Melati mengaku hanya iseng live di TikTok sambil menjajakan nasi bakarnya.

"Waktu itu aku yang jaga sambil cari karyawan. Aku jaga, terus di tempat aku buka agak rawan. Akhirnya aku live TikTok, karena aku takut dan gabut. Itu pertama kalinya aku live," tutur Melati.

"Ternyata jalannya di situ. Mereka tertarik bahwa aku jualan nasi bakar, kepo dan ternyata ada hubungannya dengan JKT48," lanjutnya.

Meski kini fokus berjualan nasi bakar, penyanyi berusia 23 tahun itu tak menutup kemungkinan terjun di dunia hiburan lagi.

"Aku ikuti arus aja. Apa aja aku ambil kok. Yang menghasilkan uang, happy, aku jalani aja," tutur Melati.

"Kalau bisnis gini memang aku fokus menghasilkan uang dengan jerih payah aku sendiri. Kalau misalnya di dunia entertainment gitu kalau ada tawaran ya kenapa aku tolak. Toh aku bisa jalani dua-duanya," lanjutnya.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/03/10/203445866/jualan-nasi-bakar-melati-tak-mau-bawa-popularitas-jkt48

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke