Vincent Rompies terlibat dalam salah satu lagu .Feast yang berjudul “Berhenti di Kotak Pesan Suara”.
Namun bukan sebagai pemain instrumen musik, Vincent justru hanya mengisi prolog awal menyambut album Abdi Lara Insani.
Fadli Fikriawan alias Awan, pemain bas .Feast menceritakan keterlibatan host Tonight Show itu.
“Sebenarnya ini aja ya kita kayak .Feast tuh secara enggak langsung bikin kebiasaan kalau track 1 sebuah album atau EP ada speech orangnya, kan biasanya juga ada intrumental (musik), tapi kita bikin orang ngoceh,” kata Fadli Fikriawan dalam bincang-bincang dengan Kompas.com via Zoom, Kamis (8/12/2022).
“Dulu kita ada Sir Dandy, pertama Bam. Pemilihan (Vincent) karena kita kenal aja sih,” tambahnya.
Dan kebetulan saat itu Vincent Rompies dengan senang hati membantu .Feast.
“Kenapa pemilihan itu (Vincent), ya waktu itu lagi bisa dan mau bantuin kita,“ tutur Awan tertawa.
Fadli Fikriawan menyebut bahwa waktu itu mereka hanya memberikan skrip kepada Vincent Rompies. Yang kemudian prolog itu langsung dibuat Vincent.
“Kak (Vincent), lu bikinin dong kayak bapak ngasih pesan ke anaknya, skripnya begini. Udah akhirnya gitu deh,” ungkap Awan, sapaan akrab Fadli Fikriawan.
“Ya dia senanglah, dia senang ngebantuin kayak teman-teman,” lanjut Awan lagi.
Album Abdi Lara Insani secara garis besar berfokus mengenai kekecewaan terhadap figur politik yang dirasa sama saja.
Dalam album ketiga ini, .Feast menonjolkan sosok fiksi Ali.
Terdapat delapan lagu dalam album ini seperti “Berhenti di Kotak Pesan Suara”, “Bintang Massa Aksi”, “Camkan, “Kuping Ini Makin Lalai”, “Gugatan Rakyat Semesta”, Jaya”, “Ali” dan “Senin Toko Tutup”.
Album Abdi Lara Insani sudah bisa didengar melui platform musik digital.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/12/09/151820666/keterlibatan-vincent-rompies-dalam-album-abdi-lara-insani-milik-feast