Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Posan Tobing Tagih Royalti, KotaK Ungkap Komposisi Lagu Ciptaan

Hal itu dijelaskan Cella dalam video klarifikasi bersama dua personel KotaK, Tantri dan Chua.

Menurut Cella, ada campur tangan Pay dan Dewiq dengan mempunyai porsi yang bahkan lebih besar dari Posan.

Untuk lagu "Pelan-Pelan Saja" porsi yang dimiliki Dewiq 50 persen, Pay 25 persen, dan KotaK 25 persen dibagi empat menjadi 6,25 persen.

Lagu "Selalu Cinta" Dewiq 50 persen, Pay 30 persen, dan KotaK 20 persen dibagi empat menjadi 5 persen.

Kemudian lagu "Masih Cinta" Dewiq 50 persen, Pay 12,5 persen dan KotaK 37,5 persen dibagi empat menjadi 9,38 persen.

"Memang ada lagu-lagu yang diciptakan Posan sendiri seperti 'Kerabat Kotak', 'Cinta Jangan Pergi', dan 'Ku Ingin Sendiri'," kata Cella dikutip dari video klarifikasi di YouTube KOTAKbandOFFICIAL, Jumat (7/10/2022).

Namun sejak Posan hengkang pada 2011, KotaK hampir tidak pernah membawakan tiga lagu tersebut.

"(Tiga lagu) itu murni 100 persen ciptaan Posan, tapi ya semenjak 2011...," kata Tantri kemudian melihat Cella.

"2011 (Posan) memutuskan untuk keluar (grup). Kami hampir tidak pernah membawakan lagu itu," ujar Cella.

Tantri mengatakan, KotaK sendiri sudah punya lagu yang selalu mereka bawakan yang judulnya "Energi".

Menurut mereka kerabat kotak adalah sumber energi dari band KotaK.

Sebelumnya, Posan Tobing mencak-mencak kepada KotaK lantaran personel yang membahas perihal gaji di salah satu kanal YouTube.

Kemudian Posan langsung menagih performance royalty yang seharusnya ia dapatkan.

Posan mengaku ikut menciptakan beberapa lagu terkenal milik KotaK seperti "Pelan-pelan Saja", "Masih Cinta", "Selalu Cinta", "Tinggalkan Saja", "Cinta Jangan Pergi" hingga lagu "Kerabat KotaK".

Posan menyayangkan apabila KotaK tak pernah sama sekali untuk izin kepadanya memakai lagu-lagu tersebut.

https://www.kompas.com/hype/read/2022/10/07/190216466/posan-tobing-tagih-royalti-kotak-ungkap-komposisi-lagu-ciptaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke