Pada 2020, Zendaya tercatat sebagai peraih Outstanding Lead Actress in Drama Series termuda di Emmy Awards.
Kini, perannya sebagai pecandu narkoba Rue Bennett dalam serial Euphoria membuatnya mendapatkan nominasi Outstanding Lead Actress untuk kedua kalinya.
Raihan itu menjadikan Zendaya sebagai peraih nominasi Emmy termuda dua kali pada kategori tersebut di usia 25.
Serial Euphoria juga mencetak total 16 nominasi, termasuk Outstanding Drama Series.
Zendaya juga dikukuhkan sebagai produser eksekutif termuda yang pernah dinominasikan dalam kategori produksi acara di Emmy Awards.
Kemudian, Zendaya juga mendapatkan dua nominasi lain, yakni kategori musik dan lirik asli “Elliot's Song” dari episode All My Life, My Heart Has Yearned for a Thing I Cannot Name, dan “I'm Tired” dari episode You Who Cant See, Think of They Who Can.
Sementara itu, Euphoria mendominasi penghargaan, termasuk Outstanding Supporting Actress in a Drama Series untuk Sydney Sweeney, Outstanding Guest Actress in a Drama Series untuk Martha Kelly, dan Outstanding Guest Actor in a Drama Series untuk Colman Domingo.
Digarap oleh Sam Levinson, Euphoria dibintangi oleh Hunter Schafer, Alexa Demie, Jacob Elordi, Angus Cloud, Maude Apatow, Storm Reid, dan Barbie Ferreira.
Zendaya saat ini sedang syuting Dune: Part Two, sekuel adaptasi fiksi ilmiah Denis Villeneuve yang mendapat enam Oscar tahun ini. Karakternya, Chani, akan menjadi peran utama dalam cerita.
Tak hanya itu, Zendaya juga bakal membintangi Challenger, film yang digarap oleh sutradara terkenal Luca Guadagnino, yang juga mengerjakan Call Me By Your Name.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/07/13/125520566/zendaya-jadi-produser-termuda-yang-masuk-nominasi-emmy-awards