Sebelum Jadi Pelawak Terkenal, Parto Pernah Kerja di Restoran Cepat Saji

Bercerita kisah masa lalu kepada Vincent dan Desta, Parto Patrio mengaku bekerja di salah satu restoran cepat saji terkenal.

Sebelum jadi karyawan, Parto Patrio harus melalui beberapa tahapan pelatihan yang tidak mudah.

"Dari mulai training, itu ujian. Nanti ada peningkatan, terus ada shift-shift-an. Hari ini di lobby, itu bagian cuci piring, besok di cooking, terus motong. Memotong itu juga ada ujiannya," tutur Parto sebagaimana dikutip dari tayangan di YouTube VINDES, Selasa (4/1/2022).

Bagi Parto, tak mudah berada di bagian pemotongan daging ayam karena berisiko tinggi apabila tidak fokus mengerjakannya.

"Jadi ayam satu ekor itu (dipotong) pakai besi, ada satu pan isinya 20 potong ayam, harus dipotong dalam lima menit, kalau meleset (kena jari tangan)," ujar Parto.

Selain harus dilatih oleh penguji, ada satu hal lain yang semakin membuat pekerjaan itu berat.

"Pakai timer, ada pengujinya. Sudah gitu ruangannya dingin. Kalau ditugasin di bagian itu sekalian bersihkan lemari pendingin," tutur Parto.

Parto mengatakan, proses penggorengan ayam juga harus membutuhkan waktu yang pas dan tepat.

"Satu ekor itu membutuhkan waktu, jadi gue masih ingat, ayam diambil masukin tepung terus dilempar (ke penggorengan) itu juga membutuhkan waktu, langsung dipencet timer," imbuh Parto.

Selalu bentrok dengan pekerjaan bersama grup lawaknya pada waktu itu, Parto akhirnya memutuskan untuk berhenti bekerja di restoran tersebut.

Padahal, saat itu Parto mengaku telah menjadi training leader dengan gaji yang cukup besar.