Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Serba-serbi Folklore Season 2: Grandma’s Kiss, Insprasi hingga Cerita Pemain

Billy Christian didapuk mewakili Indonesia menjadi sutradara Folklore Season 2 lewat produksi Grandma’s Kiss.

Grandma's Kiss merupakan serial drama horor tentang sosok supranatural yang disebut palasik.

Folklore Season 2: Grandma’s Kiss akan tayang di HBO Go dan HBO pada Minggu (12/12/2021) pukul 21.00 WIB.

Dalam jumpa pers virtual, Billy Crhistian dan pemainnya, Lydia Kandou dan Inggrid Widjanarko menceritakan di balik proses produksi serial tersebut.

Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

Inspirasi

Sutradara Grandma’s Kiss, Billy Christian mengatakan, ide awal cerita dari film ini merupakan pengalaman pribadinya.

“Aku datang dengan sebuah cerita yang sebenarnya inspirasiku dari kehidupanku sendiri bahwa aku memiliki seorang ibu yang juga berusia lanjut, udah 70-tahunan yang sempat memang kami pengin taruh di Panti Jompo, tapi akhirnya tidak jadi,” kata Billy dalam jumpa pers virtual, Senin (6/12/2021).

Billy Christian mengatakan, cerita Grandma’s Kiss ini sangat relate pada kebanyakan orang.

Menurutnya, orangtua mana pun pastinya tidak ingin masa tuanya dihabiskan di panti jompo.

Sebab, saat masa tua pastinya semua orang ingin menghabiskan waktunya dengan orang tersayang, terutama keluarga.

Sempat bingung milih ikon hantu

Billy Christian kemudian menjelaskan proses pemilihan hantu yang cocok digunakan sebagai ikon dalam Grandma’s Kiss.

Awalnya, ia sempat bingung memilih hantu yang digunakan dalam serial tersebut.

“Begitu ini project internasional dari beberapa negara, aduh hantu yang mana ya yang dikasih spotlight. Sempat kepikiran genderuwo, kuntilanak, sempat kepikiran lain,” kata Billy Christian.

Pilih Palasik

Dari sejumlah pilihan hantu itu, Billy Christian akhirnya memilih palasik karena produser Folklore Season 2 Eric Khoo dan pihak HBO tertarik.

“Aku ambil Palasik karena secara visual, menurut Eric Khoo (showrunner Folklore musim kedua) dan HBO mereka juga ketakutan. Oh ada ya makhluk kayak begini,” kata Billy Christian.

Terlebih, hantu palasik banyak dipercayai masyarakat Indonesia keberadaannya, terutama orang Minangkabau.

Palasik adalah orang yang sedang mendalami ilmu hitam. Biasanya orang-orang ini juga memiliki ilmu gaib tingkat tinggi.

Menurut ceritanya, ilmu palasik dipercaya bersifat turun-temurun. Apabila orang tuanya adalah seorang palasik, maka anaknya pun akan menjadi palasik.

Dari segi penampakan, palasik ini seperti kepala tanpa badan yang melayang.

Riset mengenai palasik

Billy Christian mengakui tantangan sendiri baginya menjelaskan melalui visual palasik ke penonton.

Namun, Billy melakukan riset khusus mengenai hantu palasik ini ke sejumlah teman supranaturalnya.

“Aku riset, aku punya teman-teman dukun, supranatural. Aku langsung tanya ke mereka emang Palasik seperti apa,” kata Billy Christian.

“Aku enggak pernah melihat makanya aku tanya seperti apa ke mereka, tentang palasik, tentang supranatural, tentang ilmu hitam, seperti itu. Jadi melakukan riset juga,” ujarnya lagi.

Lydia Kandou dan Ken Zuraida jadi tokoh utama

Dalam serial ini, Lydia Kandou dan Ken Zuraida didapuk jadi tokoh utamanya.

Lydia Kandou menjadi Marni. Sementara Ken Zuraida jadi Ningsih, sosok palasik.

Billy Christian menjelaskan alasannya memilih Ken Zuraida jadi palasik.

Menurut Billy, walau Ken Zuraida pendatang baru di dunia film, tetapi karakter Ningsih sangat docok diperankannya. Terlebih, Ken Zuraida sudah sering bermain theater.

“Emang karakternya yang misterius aku penginnya penonton enggak punya referensi apa-apa tentang beliau,” ujar Billy Christian.

Billy mengatakan, ia ingin orang-orang mencari tahu tentang Ken Zuraida setelah karakter palasik ini berhasil diperankannya di Grandma’s Kiss.

Menyandingkan Ken Zuraida dengan Lydia Kandou di Grandma’ Kiss, menurut Billy Christian adalah komposisi yang sangat cocok.

Khayalkan masa depan

Berperan sebagai Marni, seorang perempuan berumur lansia yang dibuang anaknya ke panti jompo, menjadi tantangan sendiri buat Lydia Kandou.

Pasalnya, untuk mendalami karakternya, Lydia Kandou harus mengkhayal bahwa hal itu terjadi kepadanya di masa depan.

“Kalau saya dibegitukan oleh anak saya, seperti apa ya. Mengkhayal di masa tua. Dengan karakter seperti, dia (Marni) sedihlah ya merasa terbuang, sudah kayak merasa tidak berguna lagi,” ujar Lydia.

Dalam Grandma’s Kiss, Marni berjuang untuk tidak terjebak ikut dengan teman sekamarnya, Ningsih (Ken Zuraida) yang mempelajari ilmu hitam dan menjadi sosok Palasik demi mewujudkan mimpinya bersama keluarga.

Kenangan syuting bersama Ken Zuraida

Grandma’s Kiss adalah serial pertama yang diperankan Ken Zuraida dan menjadi tokoh utama.

Namun, sebelum serial tersebut ditayangkan, Ken Zuraida berpulang.

Aktris, sutradara, dan produser teater tersebut mengembuskan napas terakhir pada 9 Agustus 2021.

Lydia Kandou mengaku salut dengan sosok Ken Zuraida yang sangat bersemangat untuk syuting.

Mereka syuting bersama selama dua minggu di Batam saat awal-awal pandemi tahun 2020.

“Saya sangat bangga, dia contoh penyemangat. Dia keseharian pakai oksigen ketika syuting. Dia enggak ada capeknya,” ujar Lydia Kandou.

“Kita ngelihat takut, kita syuting di hutan, dia pakai oksigen jalan menanjak. Saya yang nanya dia enggak apa-apa, dia bilang enggak apa-apa. Semangat luar biasa sekali. Saya sangat menghargai beliau,” katanya lagi.

Lydia Kandou sangat sedih saat mendengar kabar Ken Zuraida berpulang. Di matanya, Ken Zuraida adalah sosok yang luar biasa.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/12/07/095448366/serba-serbi-folklore-season-2-grandmas-kiss-insprasi-hingga-cerita-pemain

Terkini Lainnya

Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Musik
Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Film
Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Film
Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Film
Album Klasik Lauryn Hill 'Miseducation' Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Album Klasik Lauryn Hill "Miseducation" Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Musik
How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

Film
Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Film
7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

Seleb
Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

K-Wave
Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Seleb
12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

Seleb
Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

K-Wave
Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Seleb
Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Seleb
Tertangkapnya DPO Pembunuh Vina di Tengah Kontroversi Filmnya

Tertangkapnya DPO Pembunuh Vina di Tengah Kontroversi Filmnya

Film
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke