Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Masalahkan Konten, Indro Warkop Minta Warkopi Tak Pakai Citra Dono Kasino Indro

Indro mengatakan, Lembaga Warkop DKI tidak mempermasalahkan konten-konten sketsa yang dibuat oleh Warkopi.

"Jauhi nama Warnop DKI, kalau konten itu bukan tanggung jawab saya. Kami sama sekali enggak berurusan dengan konten, itu berhubungan dengan PH," kata Indro Warkop saat konferensi pers virtual, Rabu (6/10/2021).

Namun yang perlu digarisbawahi adalah Lembaga Warkop DKI adalah citra atau brand Warkop DKI yang ditiru Warkopi.

"Yang kami masalahkan nama, brand, seolah-olah Dono, seolah-olah Kasino, seolah-olah Indro, percaya kalian harus jadi diri sendiri anak-anakku, ini bukan masalah plagiarisme tapi meniru grupnya," tutur Indro.

Indro juga menyingung bahwa di dunia ini belum ada sejarah yang menyebutkan peniru bisa sukses dengan meniru sebuah karya orang lain.

Justru seseorang atau grup itu akan sukses ketika memiliki ciri khas dan menjadi diri sendiri.

"Seniman tidak bisa tergantikan, hidup di bawah bayang-bayang seseorang enggak akan mencapai yang diinginkan," tutur Indro.

Indro melihat ada bakat komedi dalam diri anggota Warkopi. Dia berharap Warkopi bisa menjadi grup tanpa embel-embel Warkop DKI.

"Jadi saya tetap mendorong kalin berkarya, saya lihat Anda tukang bercandaan, monggo itu silahkan bagiamana kalian memulai itu," ujar Indro.

Sebelumnya diberitakan, Lembaga Warkop DKI meminta Warkopi untuk segera meminta maaf melalui surat resmi, bukan dari media sosial seperti Instagram dan YouTube.

Lembaga Warkop DKI juga memberikan waktu tujuh hari mulai dari hari ini agar Warkopi mengganti nama grup mereka.

Diketahui, belakangan viral tiga pemuda yang mirip grup lawak Warkop DKI. Mereka membuat konten parodi Warkop DKI bertajuk SKETSA WARKOPI.

Ketiganya adalah Sepriadi Chaniago, Alfred atau Dimas, dan Alfin Dwi Krisnandi. Sepriadi dianggap sangat mirip dengan Dono, Alfred mirip Kasino, dan Alfin dinilai mirip dengan Indro.

Munculnya tiga pemuda ini juga menjadi sorotan warganet.

Ada yang menyebut bahwa kehadiran tiga pemuda itu cukup menghibur dan mengobati rasa rindunya dengan grup lawak Warkop DKI.

Namun, tak sedikit pula dari mereka yang merasa bahwa kemunculan Warkop DKI KW terlalu dipaksakan.

Pihak Warkopi lalu dituding telah melanggar hak kekayaan intelektual.

Pasalnya, lembaga Warkop DKI merupakan pemegang hak eksklusif yang sah atas merek dan nama Warung Kopi Dono Kasino Indro atau biasa dikenal masyarakat dengan nama Warkop DKI.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/10/06/213130766/tak-masalahkan-konten-indro-warkop-minta-warkopi-tak-pakai-citra-dono

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke