Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nikita Mirzani Bicara soal Kekayaan, Investasi dan Pajak

Nikita mengaku dapat memetik kesuksesan selama 12 tahun berkarier di industri hiburan sehingga dia bisa berinvestasi di berbagai bisnis. Termasuk investasi saham di kafe Hollywings.

Beberapa pekan yang lalu, Hollywings terkena sanksi penutupan sementara lantaran pelanggaran protokol kesehatan.

Meski begitu, Nikita sebagai salah satu pemilik saham mengaku tak merasa rugi karena pendapatannya bukan hanya dari Hollywings saja.

Punya banyak harta karena berinvestasi, Nikita mengaku selalu taat membayar pajak tiap tahunnya.

Berikut rangkuman Kompas.com, dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Jumat (24/9/2021).

1. Penutupan Hollywings

Menanggapi dengan santai, Nikita mengaku penutupan Hollywings akibat melanggar prokes tidak menganggu pemasukannya.

Sebab, penghasilannya di Hollywings sebagai pemilik saham hanya sebagai pendapatan sampingan saja.

"Duit gue kan bukan dari situ saja. Nanti juga tahun depan mau bikin sesuatu yang besar, nanti juga tahu," kata Nikita Mirzani.

2. Investasi

Selama 12 tahun berkarier, Nikita mengaku penghasilannya ia tanam sebagai aset dengan cara berinvestasi di berbagai bisnis.

"Pencapaian gue selama 12 tahun di dunia entertainment itu tidak sia-sia, sekarang gue tinggal taruh saja duit gue di mana-mana gitu," ucap Nikita.

3. Jumlah kekayaan hampir satu triliun

Nikita hanya bisa mengamini ketika mendengar kabar yang menyebut kekayaannya telah menyentuh angka Rp 1 triliun.

"Kalau doa-doa baik kan jangan enggak diaminin, jadi gue aminin mudah-mudahan bisa menembus keuangan gue sampai Rp 1 T," tuturnya.

Nikita menganggapnya sebagai motivasi agar kelak kekayaannya bisa menembus angka tersebut.

Pasalnya, kata Nikita, kekayaannya saat ini sedikit lagi menyentuh angka Rp 1 triliun.

4. Taat bayar pajak

Punya kekayaan hampir Rp 1 triliun, Nikita mengaku selalu transparan dan taat membayar pajak setiap tahunnya.

Nikita menjelaskan, harta yang dimilikinya kini sudah bersih, yang berarti dia selalu membayar kewajibannya ke negara.

"Jadi pajak itu tahu pemasukan uang gue berapa, pengeluran gue berapa, harta-harta yang gue punya apa saja, apa saja harta gue yang gue KPR-in, yang gue cicil, tahu semua," ujarnya.

Meski demikian, bintang film Nenek Gayung itu enggan menyebut besaran pajak yang harus dia bayar setiap tahun.

https://www.kompas.com/hype/read/2021/09/24/095650866/nikita-mirzani-bicara-soal-kekayaan-investasi-dan-pajak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke