Denny Sumargo Cerita Masa Lalu yang Kelam hingga Ubah Dirinya Jadi Lebih Baik

Berbincang dengan Luna Maya dan Marianne Rumantir, Denny Sumargo blak-blakan soal kehidupannya yang kelam di masa lalu.

Tak hanya kehidupannya yang kelam, pria yang karib disapa Densu ini juga bercerita bagaimana perjuangannya ke luar dari lubang hitam untuk menjadi orang yang lebih baik.

Lantas bagaimana cerita selengkapnya? Kompas.com merangkumnya sebagai berikut.

Pernah terjebak di lingkaran perjudian

Denny Sumargo pernah berada dalam lingkaran perjudian yang membuatnya menghabiskan uang sebesar Rp 35 Miliar.

“Yang fakta itu Rp 35 miliar itu habis, gara-gara main judi duit gue,” kata Denny Sumargo, dikutip dari kanal YouTube TS Media, Rabu (15/9/2021).

Saat itu, Denny berusia 24 tahun. Uang sebesar itu ia dapatkan saat menjalankan bisnis impor handphone dan tas mahal.

Barang-barang tersebut ia peroleh dari rekannya di Hongkong dan Thailand.

Meski usahanya sukses, Denny Sumargo tak menikmatinya karena ia terlibat dalam perjudian saat itu.

Minta maaf ke ibu

Sadar masa lalunya yang kelam menyakiti hati sang ibu, Denny Sumargo pernah meminta maaf hingga berlutut di kaki ibunda.

“Terakhir, waktu itu aku berlutut di depan kaki dia (mama). Aku bilang ‘mama, Denny minta maaf. Denny baru melihat ternyata selama ini kehormatan dan prinsip yang mama berikan ke saya sudah saya hancurkan. Dan ini waktuku untuk kembali’,” kata Denny.

Denny Sumargo mengungkapkan, ibu adalah orang yang paling berjasa dalam kehidupannya.

Suami Olivia Allan itu mengatakan, ibunya selalu menyambut dirinya seberat apapun masalah dan keadaan yang pernah dialaminya.

Meski ia dihujat, dipandang jelek oleh orang-orang, sang ibu selalu memberikan cinta padanya.

Ia tidak lagi menjadi orang yang keras kepala, arogan, dan merasa kuat.

Denny Sumargo lahir kembali menjadi sosok lebih lembut dan ke sisi baiknya.

Bahkan, masa lalunya yang kelam mengajarkannya untuk meraih rezeki dengan cara yang lebih baik dan halal.

“Dari situ aku belajar, segala sesuatu yang cepat datangnya dan bukan dari sesuatu yang baik, ya akan berlalu juga dengan cepat,” ujar Denny Sumargo.