Pelajaran Berharga Reza Artamevia Pernah Terjerat Kasus Narkoba

Diketahui atas kasusnya itu, Reza harus menjalani 10 bulan hukuman penjara dipotong masa rehabilitasi di BNN Lido.

Di panti rehabilitasi, Reza membenahi dirinya dan memetik beberapa pelajaran berharga dari kasusnya.

Tegaskan bukan pecandu

Selama di panti rehabilitasi, Reza mengakui sama sekali tak merasakan sakau atau keinginan kuat mengonsumsi barang haram itu.

Reza menyebut, dia hanyalah pemakai, bukan pecandu.

“Ada yang tanya ‘kalau malam kamu rasakan sakau dan lainnya’. Aku enggak merasakan itu semua, karena aku hanya pemakai bukan pecandu. Cuma karena kebodohan aku saja, aku mencoba, makanya masuk ke situ,” kata Reza dikutip dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV, Kamis (9/9/2021).

Reza mengungkap, selama direhab dia benar-benar menenangkan diri dan fokus untuk sehat kembali.

Selain fokus membenahi diri dan mengikuti bimbingan konseling, Reza juga menghadiri berbagai seminar yang membahas beragam topik.

Kini pelantun “Berharap Tak Berpisah” itu mengaku kembali ingin bangkit karena mendapat dukungan penuh dari keluarganya.

Pelajaran berharga

Reza sadar bahwa telah terjerat dalam kasus narkoba karena kebodohan dirinya sendiri.

“Memang di sana banyak juga yang salah pergaulan. Kalau aku merasa karena kebodohan aku. Mungkin ada bermacam orang yang alami adiksi, aku enggak,” ujarnya.

“Aku cuma ada yang kasih. Aku jadi coba. Itu karena kebodohanku sendiri kan,” ungkap Reza Artamevia menjelaskan.

Oleh karenanya, pelantun “Berharap Tak Berpisah” ini ingin lebih berhati-hati dalam bertindak dan memilih pergaulan ke depannya.

Eratkan hubungan dengan anak

Reza menyebut pengalaman terjerat dalam narkoba juga telah merekatkan hubungannya dengan keluarga, terutama anaknya.

Reza semakin sadar bahwa ada banyak keluarga yang mengasihinya dan mengharapkan dirinya ada pada jalan yang benar.

Kini, Reza telah bebas dan ingin menata kehidupannya bersama keluarga agar jadi lebih baik.