Kakak Ipar Meninggal Dunia, Andien Aisyah Tergerak Galang Dana untuk Pasien Covid-19

Kakak ipar Andien, Demi Arfatianto, meninggal dunia pada Senin (5/7/2021).

Andien Aisyah pun tergerak menggalang dana untuk pasien Covid-19. Terutama, bagi pasien Covid-19 yang ekonominya lemah. Penggalangan dana itu dikumpulkan Andien melalui laman kitabisa.com.

Andien merasa miris melihat kasus Covid-19 yang terus meningkat di Indonesia.

Sebagai informasi, angka kasus Covid-19 di Tanah Air sudah lebih dari 2 juta dengan rata-rata per harinya 20.000 kasus.

Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat berdonasi untuk membantu pasien Covid-19 .

Terutama untuk tenaga kesehatan, relawan, dan warga ekonomi lemah yang terdampak Covid-19.

Penggalangan dana itu dikumpulkan Andien melalui laman kitabisa.com.

Hingga Minggu (11/7/2021), donasi yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 42 juta dari target Rp 50 juta.

Donasi tersebut datang dari 289 donatur.

“Salam hangat untuk teman-teman semua. Perkenalkan saya Andien Aisyah, saya tergerak melihat kondisi pandemi Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan,” kata Andien dikutip di laman kitabisa.com, Minggu.

Kehilangan kakak ipar

Andien sempat merasakan kesulitan saat kakak iparnya meninggal dunia. Hal itu diungkapkannya dalam sebuah unggahan Instagram.

Sembari menggunakan APD (alat pelindung diri) lengkap, Andien memeluk pusara kakak iparnya.

"Kakak iparku adalah salah satu dari sekian banyak orang yang kalah bertarung saat isoman. Seperti banyak cerita lainnya yang berseliweran di grup Whatsapp maupun media sosial," kata Andien melalui akun @andienaisyah, Minggu (11/7/2021).

Lewat akun Instagram, Andien mengenang sang kakak ipar sebagai sosok yang selalu menjadi penjaga ia dan keluarga.

"We were blessed to have an angel like you in the family (kami bersyukur memiliki malaikat sepertimu di keluarga), @demiarf__," tulis Andien di kolom keterangan dari unggahan Instagram-nya.

"Terimakasih udah selalu jagain kita semua dari belakang, dan mungkin lebih dari yang kita tahu. We love you so much, Dem. Rest in peace," sambung Andien lagi.