Dinda Shafay Diduga Alami Pelecehan Seksual dan Penjelasan Kopi Kenangan

Dinda Shafay menceritakan insiden tak menyenangkan yang dialaminya ketika berada di gerai Kopi Kenangan.

Ia mengaku alami dugaan pelecehan seksual sesaat setelah menggunakan toilet di salah satu gerai Kopi Kenangan yang berlokasi di Medan.

Berikut rangkuman pernyataan Dinda Shafay.

Kronologi

Peristiwa tak menyenangkan itu terjadi pada tanggal 1 Maret 2021.

Setelah melewati drama berpindah-pindah dari toilet karyawan ke pelanggan, Dinda akhirnya menyelesaikan buang air kecil.

Namun, sesaat seorang barista tiba-tiba mendobrak pintu toilet Dinda.

"Baru selesai buang air kecil I was wash the genitals with water after urinating. Pas saat itu moment karyawan barista ini dobrak pintu toilet aku, bukanya minta maaf malah bilang 'MAKANYA DIKUNCI. Padahal, itu pintu udah aku kunci dan ada video di mana aku emang udah kunci secara jelas banget,” tutur Dinda.

Dari informasi yang dituliskan Dinda, para karyawan Kopi Kenangan di gerai tersebut rupanya kerap menggunakan toilet pelanggan.

Dinda Shafay merasa sedih karena setelah kejadian itu ia malah ditertawakan oleh para karyawan lain.

"Yang bikin aku nangis kejer itu karena setelah kejadian itu dia benar-benar ngetawain aku bareng temennya yang lain di situ titik aku nangis enggak bisa tahan lagi," tutur Dinda.

Pernyataan resmi Kopi Kenangan

Video viral Dinda Shafay mendapat respons dari pihak Kopi Kenangan selaku pemilik tempat kejadian dugaan pelecehan seksual tersebut.

Dalam pernyataan resminya, Kopi Kenangan menyatakan komitmennya untuk mengusut kasus tersebut.

Selain itu, Kopi Kenangan juga akan bertemu langsung dengan Dinda Shafay untuk menggali informasi lebih lengkap terkait permasalahannya.

"Kami akan bertemu dengan perwakilan Ibu Dinda Shafayana untuk duduk bersama dan memberikan kami informasi lebih lanjut mengenai kejadian ini agar dapat kami tindaklanjuti," tulis mereka di akun @kopikenangan.id, Rabu (3/3/2021).