Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tora Sudiro Cerita Pengalaman Sekolah di Australia, tapi Tak Bisa Berbahasa Inggris

Tora saat itu mengambil pendidikan pada bidang sound engineriing.

Lewat kanal YouTube Abdel Achrian, Tora mengaku kesulitan saat mengikuti pelajaran di sana. Lantaran kurang menguasai bahasa Inggris.

“Ternyata kalau sekolah di luar negeri pusing Cing. Dia ngomong bahasa Inggris enggak ada teksnya, gue nyariin tuh di bawah,” kata Tora Sudiro kepada Abdel dikutip Kompas.com, Jumat (27/11/2020).

“Gue tuh sekolah hal yang gue suka. Gue suka ngeband kan, ngambil Sound enginering, namanya SAE, School Audio Engineriing. Belajar di situ 3 tahun, padahal sekolah cuma 9 bulan, lama, karena gue enggak mengerti bahasa Inggris. Sampai gue rekam enggak dengar gue,” tambah Tora.

Sayangnya sekolah yang diambil Tora Sudiro di Australia tak selesai. Ia menceritakan ada sebuah hal yang membuatnya mengganti keinginannya menjadi sound engineriing.

“Gue berhenti (sekolah) karena gue ke Jakarta nemenin Raka Prijanto rekaman. Rekaman kan tuh, datanglah si operator, kumisan, rambut acak-acakan dan jaketan, terus gue mikir enggak mau begini gue,” ucap Tora.

“Sudah deh, habis itu kabur-kaburan dari sekolah,” tutur suami Mieke Amalia itu.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/11/27/141459166/tora-sudiro-cerita-pengalaman-sekolah-di-australia-tapi-tak-bisa-berbahasa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke