Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bertemu Pelaku Bully Betrand Peto, Ruben Onsu Kini Tahu Alasannya

Ruben menyampaikan, pelaku membully Betrand dipicu karena saling ejek dengan temannya di sosial media.

Karena kesal dengan temannya yang mengidolakan Betrand, akhirnya pelaku membully Betrand di sosial media.

"Sebenarnya dia (pelaku) kesal sama temannya. Nah temannya itu yang mengidolakan Betrand, lalu saling ejek mereka," ujar Ruben seperti yang dikutip Kompas.com dalam kanal YouTube Cumi-cumi, Selasa (10/11/2020).

Pelaku bullying yang masih berusia 11 tahun ini kata Ruben, sudah meminta maaf atas kelakuannya.

Presenter acara Brownies ini juga mengaku telah memberikan beberapa nasihat dan dampak yang harus diterima keluarganya atas perbuatan pelaku bully itu.

"Ini bukan salah siapa-siapanya, tetapi lebih ke individu. Makanya yang saya bilang, baik saya malah edukasi dia untuk dampaknya buat saya apa, buat kamu ke depannya itu apa," kata Ruben.

Ruben sendiri pun telah memaafkan perbuatan pelaku. Namun, dia akan tetap membawa kasus itu ke jalur hukum.

Sebab, Ruben berharap yang terjadi saat ini menjadi pelajaran bagi masyarakat.

"Saya tetap memaafkan, bagaimana pun saya tidak luput dari salah, tetapi hukum tetap berjalan. Karena ini menjadi pelajaran bagi orangtua untuk kita berdua karena itu tetap diproses (hukum)," tutur dia.

Sebagai informasi, pelaku tersebut telah menghina Betrand Peto dengan menyebut sebagai anak pungut dan mengubah wajah Betrand Peto seperti hewan.

Saat ini, Ruben mengatakan, sudah mengantongi 20 akun media sosial yang menghina Betrand Peto, dua di antaranya berupa pengancaman.

Ruben menyerahkan semua proses hukum bagi semua pelaku kepada kuasa hukumnya, Minola Sebayang.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/11/10/174932666/bertemu-pelaku-bully-betrand-peto-ruben-onsu-kini-tahu-alasannya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke