Kenta Yamaguchi Bicara soal Diet dan 2 Kali Ditolak Cintanya

Tak sia-sia, Kenta mulai merasakan kesuksesan menjadi artis di industri hiburan Tanah Air.

Berikut beberapa kisah Kenta akan perubahannya.

Diet, turun 22 kg

Punya hobi makan, Kenta beberapa kali membawakan program kuliner di layar kaca Indonesia.

Kenta juga menjadi salah satu artis yang memiliki tubuh tambun.

Namun, sekarang Kenta mengaku tengah diet dan berhasil menurunkan berat badannya hingga 22 kg.

Menurut Kenta, jadwal makannya dalam sehari masih sama seperti biasa.

"Tetap tiga kali," ujar Kenta saat menjadi bintang tamu di acara Okay Bos, dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official, Rabu (9/9/2020).

Sayangnya, Kenta tidak menjelaskan secara gamblang proses menurunkan bobot tubuhnya yang kini 106 kg.

Jadi pengantar pizza dan komedian di Jepang

Pria kelahiran tahun 1987 ini dulu pernah menjadi pengantar pizza saat masih di Jepang.

Selain itu, Kenta juga pernah mencoba menjadi komedian di tanah kelahirannya.

"Waktu itu aku komedian juga tapi aku enggak laku banget," ucap Kenta Yamaguchi.

Sekarang, setelah wara-wiri di televisi Indonesia, Kenta ditanya apakah dia sudah terkenal.

"Gimana?" ujar Kenta sambil menatap tajam kamera dan mengembalikan jawabannya ke pemirsa.

Bagi Kenta, yang terpenting dari kariernya di Indonesia adalah mendapatkan fans yang mengagguminya.

Pernah ditolak Haruka eks JKT48

Kenta membenarkan cintanya dulu pernah ditolak oleh Desy JKT48 hingga Haruka eks member JKT48 lantaran popularitasnya belum melesat dan masih terlalu gemuk.

Dengan perubahan yang sudah terjadi di hidupnya, presenter Nagita Slavina penasaran dengan kelanjutan percintaan Kenta.

Nagita Slavina bertanya apakah Kenta tidak mau mengejar cintanya pada dua perempuan cantik itu.

"Jadi waktu itu aku masih berat badannya 128 kg. Sekarang 106 kg udah kurus ya, jadi belum ketemu lagi," ucap Kenta.

Bahkan, ketika ditanya apakah akan menerima bila Haruka kini menyukainya dan menyatakan cinta, Kenta hanya memberikan ekspresi datar seakan tak mau cepat luluh.