Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kisah Atta Halilintar Jual Mobil Bekas dan Ponsel China hingga Dapat Untung Rp 1 Miliar

Saat masih remaja, tepatnya pada usia belasan tahun, Atta Halilintar terpaksa bekerja untuk membantu keuangan keluarganya.

Kekasih Aurel Hermansyah ini pernah bekerja sebagai penjual kartu perdana di terminal di Malaysia, jualan mobil bekas dan ponsel buatan China.

Bahkan, demi membantu orangtua, Atta Halilintar sampai putus sekolah karena tidak punya biaya.

Berikut rangkuman Kompas.com, kisah remaja Atta Halilintar, putus sekolah dan bekerja karena harus bantu keuangan keluarga.

Putus sekolah dan jualan kartu perdana

Dikutip dari kanal YouTube Helmy Yahya, Senin (10/8/2020), Atta Halilintar menceritakan kisah masa lalunya.

Atta terpaksa putus sekolah karena tak punya biaya dan memilih bantu orangtua dengan bekerja berjualan kartu perdana.

"Aku jual (kartu) perdana itu umur 10 atau 11 tahun. Itu aku ke terminal-terminal. Aku putus dari sekolah, berhenti," kata Atta Halilintar.

Atta Halilintar mengatakan kalau keadaan ekonomi keluarganya saat itu memang sedang sulit. Bahkan, mereka harus pindah ke Malaysia.

"Karena simcard itu per-pack, itu aku jual di Malaysia Om. Karena orangtua waktu ada ujian hidup di sini kita semua pindah ke Malaysia," ujar Atta Halilintar.

Jual mobil bekas di usia 12 tahun

Selain berjualan kartu perdana, Atta menuturkan setelah itu ia mencoba berjualan mobil bekas.

Atta Halilintar memilih berjualan mobil bekas karena tak perlu modal.

"Nah next step-nya setelah aku jualan simcard itu jualan mobil bekas. Karena mobil bekas kan enggak pakai modal," katanya.

Menariknya, Atta Halilintar mengatakan, saat berjualan mobil bekas usianya masih 12 tahun.

"Umur aku waktu jual mobil bekas, 12 tahun, badanku masih pendek, kecil. Aku pernah jual Luxio, Honda Jazz punya Om ku, Corolla. Aku pengin ketemu orang yang beli biar jadi cerita sejarah, bukan aku mengarang cerita," ujarnya.

Saat itu, Atta Halilintar mengatakan, berjualan mobil bekas lewat internet karena pasang iklan di koran dan televisi berbayar cukup mahal.

Jualan ponsel buatan China, penghasilan Rp 1 miliar

Tak hanya menjual mobil bekas, Atta Halilintar juga sambil jualan ponsel China.

Atta memutuskan jual ponsel China karena melihat peluang yang tinggi saat itu.

"Lama-lama makin banyak, handphone itu paling kenceng. Dulu zaman-zamannya ngetop handphone China," tutur Atta Halilintar.

Bahkan, Atta Halilintar mengaku pernah mendapatkan keuntungan sampai Rp 1 miliar dari berjualan ponsel China.

"Umur 13 tahun aku bisa mencetak rekor 1 miliar. Mama papa aku saja sampai kaget pulang bawa duit," ujar Atta Halilintar dengan bangga.

Kepada Helmy Yahya, Atta Halilintar mengaku tidak malu pernah berjualan kartu perdana, mobil bekas dan ponsel buatan China.

Pasalnya, dari hasil berjualan itu, Atta Halilintar bisa membantu keuangan keluarganya.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/08/10/093517366/kisah-atta-halilintar-jual-mobil-bekas-dan-ponsel-china-hingga-dapat-untung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke