Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ahmad Dhani Bicara soal Dewa 19, dari Kesuksesan hingga Ganti Vokalis

Hal itu disampaikan Ahmad Dhani setelah banyak mendapatkan pertanyaan dari Rian D’MASIV.

Ahmad Dhani lantas banyak menceritakan soal bagaimana Dewa 19 menjalani rekaman perdana, sampai dia bisa membeli rumah dari hasil penjualan kaset album Bintang 5.

Tidak hanya itu, Ahmad Dhani juga blak-blakan bahwa dia dulu pernah mengonsumsi narkoba hingga hengkangnya Ari Lasso.

Terkait dengan beberapa pernyataan Ahmad Dhani, Kompas.com telah merangkumnya sebagai berikut.

1. Masuk dapur rekaman gara-gara Slank

Ahmad Dhani membeberlan alasan Dewa 19 mau terjun ke industri musik Tanah Air.

Dhani yang berkaca melihat kesuksesan Slank membuatnya berinisiatif untuk membuat Dewa 19 maju.

“Waktu pertama kali Dewa 19 itu, jadi Dewa itu ada masa ketika kita memutuskan untuk band pop-rock. Dulunya saya, Andra, Erwin bandnya fusion," kata Ahmad Dhani kepada Rian D’Masiv dalam kanal YouTubenya seperti dikutip Kompas.com, Senin (29/6/2020).

"Ketika putuskan pop-rock, pada saat itu ada dua band acuan kita, yaitu Kla Project dan Slank,” kata Dhani melanjutkan.

Hingga akhirnya pada tahun 90-an, Ahmad Dhani memutuskan masuk dapur rekaman bersama Dewa.

“Jadi karena mereka sudah rekaman dan sukses, ya terutama Slank tahun 1990-an ya, sukses. Saat itu, kami mau rekaman, jadinya enggak ingin main di kafe atau di mana, kami rekaman. Kebetulan ada yang memfasilitasi, gara-gara Slank juga kami mau rekaman,” tutur Dhani.

Ahmad Dhani menyebut, tak mengetahui bagaimana nasib Dewa 19 apabila tak mengikuti jejak Slank kala itu.

“Kalau enggak ada Slank belum tentu juga kami mau cepat-cepat rekaman. Karena kayaknya ‘Wah ini pas masanya’, Dewa 19 punya album sendiri,” ujar Ahmad Dhani.

2. Bantah isu tak akur dengan Slank soal jadwal manggung

Rian D’MASIV melontarkan pertanyaan seputar isu yang menyebut bahwa Slank dan Dewa 19 tak akur soal jadwal manggung.

Rian mengonfirmasi kabar tersebut datang pada tahun 1997. Saat itu, disebut Dewa 19 tak ingin tampil terlebih dahulu tampil dari Slank, begitupun sebaliknya.

Dengan tegas, suami Mulan Jameela itu membantahnya. Bahkan, Dhani menyebut kabar itu hanyalah hoaks alias tidak benar.

“Itu hoaks. Itu tahun 97 itu. Berarti kita lompat tahun 91 ke 97, itu hoaks. Jadi, kita Dewa 19 enggak pernah ribet sama siapa yang main duluan, yang penting kita dibayar duluan,” kata Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani masih berseloroh bahwa lebih baik dibayar duluan ketimbang memikirkan jadwal manggung.

Bahkan, Ahmad Dhani juga menyebut waktu tampil Dewa 19 yang cocok pada jam 7 malam.

“Siapa yang main duluan terserah, yang penting kami dibayar duluan. Justru kadang-kadang kita milih waktu, kalau misalnya bandnya banyak kita pilih jam 7 malam," kata Dhani.

"Kita tidak pernah bangga menjadi pemain terakhir. Kita bangga kalau kita dibayar duluan di depan,” ucap Ahmad Dhani dengan tertawa.

3. Beli rumah berkat album Bintang 5

Berbicara soal Dewa 19, Ahmad Dhani juga membocorkan fakta mengenai kesuksesan album Bintang 5 pada tahun 2000.

Bahkan lewat album itu, Ahmad Dhani dapat membeli sebuah rumah mewah di kawasan Pondok Indah.

Kesuksesan Ahmad Dhani membeli rumah itu karena berhasil menjual dua juta kaset album Bintang 5.

“Iya benar, kalau enggak salah aku juga lupa, album Bintang 5 kan tahun 2000. Dari album itu aku beli rumah yang di Pondok Indah,” ucap Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani memastikan bahwa saat ini sangat sulit membeli rumah di Pondok Indah. Terlebih harga dari lokasi tersebut semakin naik.

“Jadi gini, dulu dengan tahun 2000, itu jualan kaset laku dua juta ya, kaset. Saya sebagai produser dan pengarang, pemain band lagu juga baru bisa beli rumah di Pondok Indah sebesar 500 meter. Sekarang kamu harus laku berapa kaset supaya bisa beli rumah di Pondok Indah,” tambah Ahmad Dhani.

4. Akui pernah konsumsi narkoba

Ahmad Dhani mengakui pernah mengonsumsi narkoba pada tahun 1994. Kebetulan, saat itu Ari Lasso yang menjadi vokalis Dewa begitu kecanduan dengan narkoba.

Ahmad Dhani pun mengonsumsi narkoba hanya sebagai formalitas saja. Beruntung, dia tak sampai kecanduan berat.

“Kalau aku pakai narkoba itu tahun 1994 ya, bukan 1999. (Tahun) 94 aku pakai sekadar nyoba-nyoba saja biar kompak, masak Ari narkoba aku enggak pakai, biar kompak saja rekamannya, biar sefrekuensi,” kata Ahmad Dhani.

“Makanya semua orang kena heroin, enggak ada undang-undang. Setelah ada yang OD (overdosis) baru dibuat undang-undangnya sama DPR, baru dilarang. Dulu mah bebas saja dulu,” ujar Ahmad Dhani.

5. Ungkap Ari Lasso hengkang hingga dapatkan Once

Kemudian, Ahmad Dhani menjelaskan alasan Ari Lasso hengkang dari Dewa pada tahun 1998.

Padahal, keinginan Ari Lasso untuk hengkang sudah ada sejak 1995 silam. Akan tetapi Ahmad Dhani masih menahannya karena belum mendapatkan vokalis baru.

Saat itu, alasan Ari Lasso ingin hengkang karena pemulihan dari narkoba.

Hingga akhirnya Dewa 19 berhasil mendapatkan Once Mekel. Kemudian pada tahun 2000, barulah Ahmad Dhani memperkenalkan Once sebagai vokalis baru Dewa 19.

“Dia (Ari Lasso) minta keluar dari (Dewa 19) tahun 95. Dia mau minta keluar untuk konsentrasi bisa memulihkan keadaan supaya tidak tergantung narkoba lagi, tapi waktu itu enggak ada pengganti kami tahan-tahan terus,” kata Ahmad Dhani.

“Sampai akhirnya dia enggak kuat tahun 98, keluar. Selama setahun dapatnya Once, sambil rekaman dari tahun 98, 99 tahun 2000 keluar,” ujar Ahmad Dhani melanjutkan.

https://www.kompas.com/hype/read/2020/06/30/105045666/ahmad-dhani-bicara-soal-dewa-19-dari-kesuksesan-hingga-ganti-vokalis

Terkini Lainnya

Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Lepas Nama Pepeng Naif, Franki Indrasmoro Rilis Lagu Ceriakan Dunia

Musik
Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Sinopsis Valerian and The City of A Thousand Planets, Kisah Dua Agen Pemerintah

Film
Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Sinopsis Film Clash of The Titans, Perebutan Kekuasaan antara Manusia, Raja, dan Dewa

Film
Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang Kuras Air Mata

Film
Album Klasik Lauryn Hill 'Miseducation' Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Album Klasik Lauryn Hill "Miseducation" Berada di Puncak Daftar Album Terbaik Apple Music Sepanjang Masa

Musik
How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

How to Make Millions Before Grandma Dies Raih Hampir 800.000 Penonton di Hari Ke-8 Tayang

Film
Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Sinopsis Film The New Legend of Shaolin, Aksi Jet Li Selamatkan Diri

Film
7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

7 Girl Group Kpop yang Patut Dapat Pengakuan Lebih

Seleb
Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

Byeon Woo Seok Cerita Pernah Dianggap Tidak Akan Sukses Jadi Aktor

K-Wave
Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Ashanty Ungkap Hal Romantis yang Dilakukan Anang Hermansyah

Seleb
12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

12 Tahun Menikah dengan Anang, Ashanty: Yang Penting Komunikasi

Seleb
Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

Suzy dan Park Bo Gum Jadi Pramugari dan Pramugara Pesawat di Film Wonderland

K-Wave
Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Kehamilan Pertama Syahrini dan Kebahagiaan Para Artis

Seleb
Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Ketika Sitha Marino Merasa Bersalah soal Konten ‘Tunangan’…

Seleb
Tertangkapnya DPO Pembunuh Vina di Tengah Kontroversi Filmnya

Tertangkapnya DPO Pembunuh Vina di Tengah Kontroversi Filmnya

Film
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke